Pertemuan kembali

24 0 0
                                    

*ketika kita bertemu dengan sahabat,janganlah sia-sia kan dia. dekatlah kepadanya.*

Setiba disekolah. Aku langsung berteriak pada seorang lelaki bertaskan abu-abu yang ada didepan kelasku.

 “hey,tas abu-abu”dia pun melihatkan pandangannya padaku dan ternyata ups,!aku salah orang dia mengernyitkan dahinya padaku huhah. Tanpa BA-BI-BU lagi,aku pun langsung lari. Tiba-tiba ada seseorang yang memegang pundakku.

 “hah! Aku mohon jangan makan aku. Ini masih pagi. Aku mau sekolah dan belajar aku mohon tolonglah jangan dimakan!”aku berteriak kaget dan tak sengaja aku mengeluarkan kata-kata yang seharusnya tidak kukeluarkan. “HAH itu Ve,,ups bercanda cuma gaya Alay” gumamku pun mengelilingi kepalaku.

 “kamu Erra kan Derra” kata dia memegang pundakku dengan  kedua tanganya.

 “iya Ve aku Derra. Sahabat kecilmu”ujarku. Kami pun langsung meneriakkan “Ve,aku merindukanmu. Selama ini,kamu kemana sih?”.

 “iya Erra,bukan hanya kamu yang rindu,aku pun juga merindukanmu!.” Tiba-tiba aku merasa ada yang menetes di bajuku. YA AMPUN ITU MIMIS NYA VE!.

 “kamu masih sakit Ve?”kataku tegang. Makin lama,makin lama. Mengalirlah darah itu ke bajuku,semakin BANYAK.

 “maafkan aku. Karena,aku tidak menepati janjiku untuk sembuh Ra.”katanya sambil mengeluarkan buliran air yang menggelinding di pipinya.

 “sudah jangan kamu biarkan air  itu menggelinding dipipimu lagi.” Ucapku sambil mengusap air matanya itu. :’(

Bel masuk pun berdenting tanda saatnya masuk kedalam kelas masing-masing untuk memulai pelajaran.

“nah sekarang aku akan membawamu ke UKS dan melapor kepada MR.Curt. Kalo aku,biarkan aku dan jangan pedulikan aku. Aku akan meminjam baju pada MRS.Zen.OKE!ucapku sambil membantu Ve berdiri dan membawanya ke UKS dan segera pula aku mengganti bajuku.

 Huft,aku beruntung tidak kena marah oleh MR.Guido. Aku mengikuti pelajaran itu dengan pikiran yang sangat kacau,sampai aku pun hanya melamun sampai pelajaran selesai tanpa diketahui oleh MR.Guido.

My Old FriendshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang