BAB 10

4.3K 203 2
                                    

Alexa berharap kejadian tadi pagi itu tidak membuat dirinya dan Marvel berjaga jarak. Ia juga berharap kalau sikap Marvel akan terus selamanya seperti itu, tidak berubah kembali menjadi manusia kutub yang nyebelin.

"Sulit rasanya mencintai seseorang yang tidak tau dirinya sedang dicintai" Ucap Alexa dalam hati.

Alexa sedang berada dirooftop rumahnya. Ia sekarang mulai menyukai tempat-tempat diketinggian yang bisa melihat pemandangan dari atas dan merasakan terpaan angin. Apalagi ketika melihat bintang dimalam hari diatas rooftop sekaligus melihat lampu-lampu jalan yang tertata rapih.

"Apa jangan-jangan yang dibilang Rain sama Selena itu bener, kalo gue itu suka sama Marvel!" Lirih Alexa.

"Ngga! Ngga Alexa! Lo harus sadar! Lo itu ngga suka sama Marvel!" Ucap Alexa dengan menepuk-nepuk pipinya.

"Tapi kenapa gue selalu kepikiran Marvel!"

"Ngga!! Ngga!! Itu pasti gara-gara kejadian dirooftop itu! Dia cuma mau bikin gue ge'er doang!" Cerocos Alexa.

Drrrrttt... Drrrrtttt....

Drrrrrrtttt... Drrrrtttt....

Ponsel Alexa terus bergetar, namun Alexa tidak ingin melihatnya dan membiarkan ponselnya itu.

Drrrrttt... Drrrtttt....

Lama kelamaan Alexa merasa risih dengan getaran diponselnya itu. Ia akhirnya mengangkat panggilan itu.

"Lo ngapain sih malam-malam nelfon gue! Pake acara facetime segala!" Cerocos Alexa.

"Lo kemana aja?"

"Ngga kemana-mana! Emang kenapa?"

"Lama!"

"Masih untung gue angkat ya! Kalo lo nelfon gue cuma mau ribut mending gue matiin aja deh!"

"Matiin aja!"

"Yaudah gue matiin!"

"Yaudah!"

"Terserah!"

"Kok lo yang marah?"

"Ya lo ngapain nelfon gue? Cuma mau ngajak ribut? Lo itu udah ganggu waktu istirahat gue!"

"Harusnya gue yang marah!"

"Gue juga berhak marah!"

"Lo kenapa lama ngangkatnya?"

"Males!"

"Males sama gue?"

"Baper banget sih lo jadi cowok! Gue tuh bukan males sama lo!"

"Oh"

"Ngga ada kata lain selain OH?"

"Ga ada!"

"Lo tuh ngeselin ya!"

"Ngangenin juga!"

"Kepedean lo!"

"Kalo ngga ada yang penting mending gue tutup aja deh facetimenya!"

Tutt.. Tutt.. Tutt..(panggilan berakhir)

"Dasar manusia kutub!! Harusnya kan gue yang matiin facetimenya! Kenapa jadi dia yang matiin?" Kesal Alexa.

Drrrttt... Drrrtttt..

*LINE

Manusia kutub : "Tidur!"

"Siapa dia berani nyuruh-nyuruh gue!" Ucap Alexa dalam hati.

MANUSIA KUTUB "Dingin seperti ES"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang