BAB 19

3.5K 169 0
                                    

Marvel mengantar Bella keairport. Ia tidak pernah benci kepada Bella, hanya saja ia masih kecewa atas apa yang dilakukan Bella dulu terhadapnya.

"Hati-hati Bell" Ucap Marvel.

Bella meneteskan airmata, ia takut kalau dirinya tidak akan pernah bisa lagi ketemu dengan Marvel.

"Aku akan hubungi kamu setelah aku sampai disana" Ucap Bella yang diangguki oleh Marvel.

***

Marvel sedang menunggu kabar dari Bella, seharusnya Bella sudah menghubunginya namun sampai sekarang Bella tidak ada kabar sama sekali.

Marvel saat ini sedang berada dimarkas genk motornya. Ia tidak bisa tenang sebelum dapat kabar dari Bella, bahkan ia selalu mengecek ponselnya setiap menit.

"Lo kenapa Vel? Muka lo kok tegang gitu" Ucap Andra.

"Nunggu kabar" Ucap Marvel.

"Kabar dari siapa? Alexa? Atau Bella?" Tanya Andra lagi.

"Bella" Jawab Marvel singkat.

"Emang Bella kenapa?" Tanya Rizky.

"Pergi" Jawab Marvel.

"Kemana?" Tanya Rizky lagi.

"Amerika" Ucap Marvel sambil menghembuskan nafasnya.

"Dia balik lagi ke Amerika?" Tanya Roy.

Marvel hanya mengangkat bahunya..

"Terus lo ngapain nunggu kabar Bella? Ntar juga dia kabarin lo kok!" Ucap Andra.

"Gue khawatir" Lirih Marvel.

"Lo jatuh cinta lagi sama Bella?" Tanya Rizky yang membuat semua sahabatnya menoleh.

"Ngga" Ucap Marvel dengan tegas.

"Terus kenapa lo jadi khawatir sama Bella? dulu lo ngga bisa move on dari dia terus dia balik ke Indonesia dan sekarang lo takutkan kehilangan dia lagi?" Ucap Rizky.

"Lo bilang lo ngga cinta lagi sama Bella, tapi nyatanya lo masih care sama dia. Apa namanya kalo ngga cinta?" Lanjut Rizky.

Marvel menghela nafasnya mendengar ucapan dari salah satu sahabatnya itu. Marvel belum bisa mengerti tentang perasaannya saat ini. Apakah ia jatuh cinta sama orang lain atau mungkin dia jatuh cinta kembali dengan orang yang sama?

"Gue ngga tau" Ucap Marvel.

"Perasaan gue ngga enak" Lanjut Marvel.

Semua sahabatnya memandang wajah Marvel dengan intens.

"Bella akan baik-baik aja Vel. Lo tenang ya" Ucap Andra.

"Mendingan kita nonton tv biar lo ngga tegang, kan lumayan buat jadi penghibur lo" Ucap Roy.

"Yaudah buruan nyalain tv nya!" Ucap Rizky sambil mendorong tubuh Roy.

"Woy! Sabar dong!" Ucap Roy yang sudah tengkurap karena didorong oleh Rizky.

"HAHAHA...." Mereka semua tertawa melihat tingkah konyol itu kecuali Marvel yang masih fokus melihat layar ponselnya.

"Aku akan hubungi kamu setelah aku sampai disana"

Ucapan Bella masih terngiang ditelinga dan pikiran Marvel. Ia mendengar sangat jelas kalau Bella akan menghubunginya setelah sampai disana.

Ketika mereka semua sedang asik menonton tv tiba-tiba ada berita siaran langsung yang memotong acara tv tersebut.

"Berita apaan sih nih!! Ganggu aja!" Omel Roy.

"Tau nih! Ngga jelas banget!!" Timpal Andra.

"Gausah berisik! Tinggal ganti channel!" Ucap Rizky.

MANUSIA KUTUB "Dingin seperti ES"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang