Married Life Days #MLD

#10 Chanyeol's Family : Paris (7)

Semenjak kemarin nyampe tanah air dan masuk ke rumah, pikiran gue berkecamuk. Iya, gue tau gue salah karna udah pergi ke luar negeri selama suami gak ada. Gue juga bahkan mematikan handphone indonesia –yang gue nyalakan kembali karna HP Om Champ udah dikembaliin- dan melihat puluhan SMS dan ratusan chat LINE dari Chanyeol.

Durhaka ya gue sebagai istri?

Secara istri aja bahkan gak boleh puasa sunnah kalo gak ada ijin dari suami, apalagi masalah keluar rumah tanpa ijin...

Tau ah.

Gue pusing.

Meskipun di saat rasa bersalah itu menghampiri gue sekarang, gue rasa gak perlu memberitau Chanyeol lagi gue pergi kemana. Dia pasti udah tau kalau gue di Thailand, di spam chatnya yang banyak itu, dia ada nanyain.

"Ra, kamu di Thailand?"

"Ra, Eja gimana?"

"Eja, lagi ngapain, Ra?"

"Ra,"

"Ra,"

"Ra,"

"Kamu boleh gak jawab chat aku, Ra. Tapi tolong jangan jauhin aku dari Eja. Aku gak bisa, Ra,"

dan banyak chat lainnya.

Dengan tampang bahagianya telah kembali ke rumah, Eja sedang kusuapin makan malam di kursi makannya. Dia mirip banget sama Chanyeol, matanya, tingkahnya yang gemesin aneh dan tak terduga, penasarannya, bahkan sampe ke genitannya ama cewe. Melihatnya sama dengan melihat Chanyeol versi kecil.

Harusnya Eja gak ada salah apa-apa..

Tapi kehadiran Eja yang sesungguhnya anugrah ini membuat gue bertanya-tanya.

Apakah kalo Eja gak lahir di dunia ini, Chanyeol bakal tetep hubungin gue?

***

Chanyeol harusnya pulang hari ini. Gak tau tepatnya jam berapa, namun seingat gue dia boarding dari Paris jam 12 siang kemaren. Dan bener aja, disaat gue masih nyuapin Eja, disitulah ada suara kunci diputar yang berarti Chanyeol.

Dia masuk ke rumah masih dengan topi dan masker hitamnya, yang perlahan dia lepas ketika melihat Eja dan gue di meja makan. Koper bahkan dia tinggalin gitu aja karna dia langsung menyambar Eja.

"PAPAAAAA!!" teriak Eja histeris. Chanyeol datang menggendong Eja lalu mendaratkan ciuman dengan gemasnya. "Eja kangen Papa"

"Papa lebiihhh kangen sama Eja!" ucap Chanyeol dengan mata berbinar. "Ya ampun anak papa ditinggal 1 minggu aja udah besar banget badannya"

Gue menatap suami dan anak gue ini dengan... datar. Dan selanjutnya pandangan gue dan Chanyeol bertemu.

"Ra..."

Belum sempat Chanyeol melanjutkan kata-katanya, gue bangkit dari kursi dan melenggang masuk pergi ke kamar. Gue sandarkan punggung gue di pintu setelah pintu sudah gue tutup.

Gue tunggu beberapa saat.

Apakah Chanyoeol akan nyusul gue?