"Gyugyu~"
Wonwoo memainkan ujung piyama tidurnya,ya,dia kangen sama pacar tiangnya,tapi males mau ngechat, biasa, uke tsundere.
Cklek
Pintu kamar Wonwoo terbuka, menampilkan sosok sang ibu dgn pakaian rapi.
"Eomma mau kemana?"
"Bisa di rumah sendiri kan Jeonnie? Eomma mau ke rumah nenek, nenek sakit"
"Eum bisa eomma"
"Jaga diri, kalau takut, suruh Mingyu temenin"
"Ne eomma, eomma hati-hati"Jongneul hanya menganggukkan kepalanya.
ParkBunnyLuna
Wonwoo memeluk lututnya,bukan ketakutan, dia bosan.
"Chat atau ga?"
Wonwoo melirik ponselnya yg tergeletak di meja nakas. Baru saja tangannya mau mencapai benda persegi panjang itu, satu pesanan masuk dari kesayangannya, siapa lagi? Kim Mingyu.
Gyuiee
Byy~
KangenKimWu
Kangen juga,Gyuiee
temenin wu, wu ndiri
di rumah, eomma jalan.Gyuiee
Oke tunggu bentar neKimWu
Ne gyuieWonwoo senyum-senyum sendiri. Dengan semangat 45 dia berlari turun ke bawah, menunggu pacarnya datang.
ParkBunnyLuna
"By,ini gyu"
"Bentarr"Pintu terbuka, sosok tinggi menjulang milik pacar Jeon Wonwoo muncul dgn cengiran bodohnya.
"Gyuiee~"
Wonwoo laju berlari dan memeluk pacarnya erat.
"Sekangen itu hm?"
"Iyaa"
"Kajja, masuk, di dalam baru peluk gyu sampe puas"Wonwoo menarik tangan Mingyu, menyeret pacarnya itu untuk masuk ke dalam rumahnya.
"Gyu, duduk di sini, Wu ambil minuman"
"Iya by"Mingyu duduk bersandar di sofa. Matanya tertutup sedikit.
"Gyuie belum mandi ya?"
"E-eh? Belum by"Wonwoo terkekeh.
"Sono mandi kamar mandi wu"
"Bisa?"
"Ya sana, bau tau"
"Iya iya by"Mingyu berjalan naik ke kamar Wonwoo, masuk dan langsung ke kamar mandi. Sementara Wonwoo hanya menggelengkan kepalanya.
"Langsung ke sini, ga inget mandi, dasar Kim"
ParkBunnyLuna
"Lama banget dah, dia mandi apa nyolo"
Wonwoo langsung bangun dan berlari naik ke kamarnya.
"Gyuiee udah be--"
Wonwoo terdiam, semburat merah perlahan menjalar di pipi chubbynya. Kepalanya perlahan tertunduk. Mingyu yg sadar kehadiran Wonwoo langsung melihat ke pintu.
