Malam ini kau lagi-lagi mematahkan hatiku.
Hatiku yang sudah mulai kembali seperti semula, kau pecahkan kembali.
Kuakui ini memang salahku jua, namun...
Siapa kah perempuan yang beruntung itu? Perempuan yang bisa membuatmu berkata demikian. Perempuan yang bisa meluluhlantahkan hatiku.
Sudah ku bilang bukan jika aku rela sakit demi melihatmu bahagia?
Aku rela jika melihatmu bersamanya.
Semoga kau bisa terus bersamanya. Dan semoga kau bisa menepati janjimu untuk tidak menyakiti perempuan itu.
Dan berjanjilah padaku.
Ketika kamu mendapatkan perempuan itu, jangan pernah rubah sikapmu pada sahabatmu yang selalu ada disini untukmu.
-A-
KAMU SEDANG MEMBACA
Untold
PoetryBeberapa one shoot atau poetry yang aku buat karena keterbatasan waktu yang aku punya untuk membuat cerita dan karena aku hanya bisa mengungkapkan lewat kata-kata. Hope you like it :) #357 in poetry (140217) #119 in poetry (150319) #57 in sajak (15...