#8

10 3 0
                                    

*Hari H
Hari ini UN pertama yang akan dilaksanakan jam 07.00 pagi,dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia.

*06.25 AM,masih banyak waktu untuk belajar dan mengulang pelajaran lagi.

*didepan kelas
"Jes?gimana?mata pelajaran ini lo udah pelajarin kan?" ,ujar Salsha. "Udah kok Sal,ya kalo lo gimana?ya semoga aja si kita dapet nilainya memuaskan." ,Jesi tersenyum pada Salsha.
"Ya kalo gue sih pastinya udah belajar Jes,Aminn." ,ujar Salsha.

*disisi lain
Niko dan teman-temannya yang sedang berada dikantin, "Weh Nik,lo tumben belajar?" ,ujar teman Niko yang bernama Rey.
"Yee lo Rey,temen berubah malah ditumbenin." ,ujar Niko. "Ya sorry Nik,gue kan baru pertama kali liat lo belajar,HAHA." ,balas Rey dengan tertawa kencangnya.

"Bodoamat Rey.Daripada lo semua cuma minum atau makan dikantin mendingan belajar,biar sukses." ,ujar Niko sambil membaca buku.
"Yeh si Niko bersabda." ,ujar Rey.

Dikantin Niko merasa terganggu dengan suasana nya dan dia berusaha untuk membaca lebih serius,tapi mungkin suasananya tidak memungkinkan.

"Alah lo semua berisik,ganggu konsentrasi gue aja,udah ah gue mau belajar di depan kelas gue aja,gue duluan,goodluck for your exam." ,Niko langsung pergi ke depan kelas,dan kebetulan ada Salsa dan Jesi.

"Hai Sal,Jes. Lagi pada belajar ya?gue boleh duduk disini gak?" ,ujar Niko.
"Hai Nik,boleh kok." ,ujar Jesi,Salsha diam dan mungkin dia terlalu serius memahami pembelajarannya.
"Thanks Jes,hm,Sal?" ,menepuk pelan bahu Salsha, "eh Nik,udah lama lo disini?" ,ujar Salsha.
"Belom kok,baru aja dateng.Gue liat lo serius banget belajarnya." ,ujar Niko. "Iya nih,lo ga belajar?" ,ujar Salsha.
"Lo galiat nih gue bawa buku buat belajar?" ,ujar Niko sambil tersenyum. "Ya baguslah,berubahnya ga setengah setengah,HAHA." ,ujar Salsha sambil tertawa.

"Yaudah gue mau baca lagi." ,ujar Salsha. "Oke,gue juga mau belajar lagi." ,ujar Niko.

*07.00 AM ,ujian yang akan berlangsung.
Suasana hening tanpa suara berisik sedikitpun,pengawas pun datang,dan seisi kelas tetap hening,pembagian soal pertama UN pun dibagikan.

"Ini kan yg td gue baca,ternyata bener apa kata Salsha waktu itu." ,*batin Niko dan tersenyum,karena Niko sangat bangga kepada Salsha yang sudah mengubahnya menjadi lebih baik dari yang dulu.

"Akhirnya yg gue baca keluar sebagian,lumayanlah." ,*batin Salsha sambil tersenyum.

Seisi kelas mengerjakan kertas ulangan yang sudah dibagikan kepada siswa/i oleh pengawas ruangan.

*skip pulang sekolah
"Jes?" ,seseorang memanggil Jesi dan Jesi segera membalikkan badannya , "Iyaa Ga?" ,dan ternyata Rega yang memanggil Jesi. "Lo liat Salsha ga Jes?" ,ujar Rega.
"Gue gatau Ga,galiat gue,emang kenapa?" ,ujar Jesi.

"Hmm,ya gapapa sih,gue mau nebeng balik sama dia,kalo emang dia udah pulang duluan ya gue gajadi,btw lo pulang sama siapa?",tanya Rega kepada Jesi. "Sendiri sih,lo mau ikut?tapi gue naik angkot,gapapa?" ,ujar Jesi.

Tepat dilorong sekolah seperti terlihat ada seseorang persis seperti Salsha.Rega tidak terlalu lihat jelas karena ia memakai kacamata min, "Jes,tunggu deh,itu bukannya Salsha?" ,ujar Rega.Jesi membalikkan badannya lagi. "Eh iya itu kaya Salsha,bener ga ya?coba samperin aja yuk Ga." ,ujar Jesi."yuk." ,singkat Rega.Rega dan Jesi berjalan menuju seseorang yang persis seperti Salsha, "Salsha?",sapa Jesi.Dan seseorang yang persis seperti Salsha pun menengok,dan tidak disangka memang itu beneran Salsha,dan Salsha ternyata belum pulang dari sekolah.

"Sal,lo gue cariin kemana mana." ,ujar Rega."sorry Ga,tadi gue langsung turun ke bawah ga bilang lo dulu,soalnya gue ada urusan,oiya trs lo ada apa nyari gue Ga?" ,ujar Salsha. "Ohh gitu Sal,yaaa selaw lah,HAHA.Oiya gue mau nebeng sama lo,boleh kan?" ,ujar Rega sambil tertawa kecil. "Sejak kapan gue ga ngebolehin lo nebeng sama gue?yaudah yuk sekalian sama Jesi gue anterin pulang." ,sambil berjalan ingin menuju parkiran. "Beneran nih Sal?" ,ujar Jesi. "Sejak kapan gue bohong Jes." ,ujar Salsha.

Mereka menuju mobil Salsha dan akhirnya mereka pulang,Salsha mengantar Jesi terlebih dahulu,lalu Salsha mengantar Rega.

*sesampainya dirumah Salsha
"Duh besok ujian IPA,gue harus ngapalin rumus fisika nih." ,ujar Salsha sambil menggaruk kepalanya.

*disisi lain
"Semoga gue bisa ngerjain IPA besok." ,ujar Niko.

Mereka belajar sesuai dengan ulangan besok,dan mereka menghafal rumus IPA fisika yang menurut dia akan lebih mudah bila dikerjakan karena sudah mengerti tentang rumusnya.

Wait next story..
Vote if you like my story.

Change The Attitude Of SomeoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang