bab 8

6 1 3
                                    

Disaat kita punya masalah pasti ada seseorang yang akan menjadi pahlawan. Walaupun pahlawan kesiangan nggak masalah yang penting ada.
                           *******
Setelah kecelakaan itu ghifi dan azkiy sangat sibuk mencari pendonor untuk zia yang sedang terbaring di kasur rumah sakit. Baerbagai cara telah mereka lakukan. Dan akhirnya mereka memilih untuk menemepelkan pamflet di mading kampus.

Octa berjalan menyusuri kampus. Ia melihat ada sesuatu yang baru di mading. Seperti biasa dia selalu membaca mading saat ada info terbaru. Ia terkejut ternyata kabar itu mengenai zia yang membutuhkan donor darah. Tanpa berfikir panjang ia langsung menuju rumah sakit -- tempat zia berada -- sampai di rumah sakit ia menjumpai dua orang di sana tidak lain lagi azkiy dan ghifi.

" ini ruangan zia?" tanya octa.

" iya ada apa? " jawab azkiy lembut.

" katanya zia butuh darah B ya? Boleh saya membantu?"

" beneran mau bantu? Bolehh bangettt" kata azkiy " ayo sekarang aja " kata azkiy mempersilahkan.
Setelah beberapa saat akhirnya zia tersadar. Ia melihat ada orang yang duduk disamping tempat tidurnya dan yang satu lagi terbaring di sofa pojok ruangan.

"Kiy gue kenapa?" tanya zia yang sedang berusaha duduk.

" ehh.... Lo jangan duduk dulu. Gini gue jelasin Lo sebenernya habis kecelakaan "

" eh kiy itu siapa ? " zia menampakkan raut wajah kebingungan.

" yang mana? Dia? " tanya azkiy balik sambil menunjuk kearah ghifi.

" iya, dia. Yang tidur di sofa pandangan gue masih burem nih " tukas zia.

" ohhh itu. Dia yang nyelametin lo dia kelihatan khawatir banget tapi juga ngeselin. Juteknya segunung gede. " kata azkiy menerangkan.

" siapa sih kiy. Gue nggak tau nih, jangan main teka teki dong "

" emmm gue sebenernya lupa namanya sih. Hehehe..... Tapi gue inget dia yang nabrak lo dulu waktu mau ke kantin trus kalo nggak salah dia sekarang sekelas deh sama kita"

" apa?!!!! Dia ghifi ?!" zia langsung terkejut mendengar hal itu. Tiba tiba dia langsung berasa sehat.

" duuuhhh!!!!! Gue pakek utang budi lagi sama dia huuffffftttt " keluh zia.

Tok tok tok.....

Terdengar Suara pintu kamar yang sedang di ketuk. Ada seseorang dibalik pintu yang sedang menunggu.

" maaf permisi ada orang yang ingin bertemu dengan mb zia " suara lembut dan sopan yang di keluarkan suster itu mengejutkan zia dan azkiy yang sedang berbincang dari tadi.

" siapa ya sus? " tanya azkiy.

" ini mb, mas ini mau menjenguk mb zia" kata suster dengan memperlihatkan pria yang ada di sebelahnya yang sedang bersender di tembok rumah sakit.

" baiklah sus " kata azkiy " emm lo siapa ya ? Bukannya lo yang donorin darah buat zia tadi? "

" iya saya orang yang tadi donorin darah saya. Sebenernya saya baru akhir akhir ini kita sering bertemu dengan zia terutama di perpustakaan kami sering bertemu. Lalu saat ada yang menempel pamflet di mading kalo zia butuh donor ya saya sebagai teman langsung saya kesini. Oh ya omong omong kenalin nama saya octa. Boleh saya masuk jenguk zia? "

" oh, eh boleh silahkan masuk hehehe... Sampek lupa nyuruh masuk "

Azkiy mempersilahkan octa masuk untuk menemui zia yang masih terbaring di kasur rumah sakit. Octa melirik melihat sekitaran ruangan menjumpai seseorang yang sedang tidur terbaring di sofa.

" hai zia gimana kabarnya?"

Senyum zia terulas di wajahnya " udah baikan kok, lo kok bisa dateng ke sini sih?" tanya zia. " eh kiy boleh nggak tinggalin gue berdua aja gue mau ngobrol sama octa dulu. Oh ya tuh bangunin tu macan tidurnya" perintah zia.

"Okeh" jawab zia. " woy bangun woy bangun " suara azkiy yang terdengar galak membangunkan ghifi yang tertidur

" apaan sih"

" keluar mereka mau bicara berdua"

" ahhh bicara ya bicara aja kali gue mau tidur nggak bakal kedenger deh"

" nggak keluar SEKARANG!!! " tukas azkiy.

" oke oke." dengan tubuh lemas ghifi membangunkan badannya dan mendapati Octa yang berada di sana. " heh lo ngapain disini!!! " kata ghifi dengan nada tinggi.

" .... " octa hanya terdiam melihat orang yang disana adalah ghifi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 15, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Terjebak Dalam LabirinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang