30 days with my sister

chapter 7

Hyung!??? bagaimana ini, nana menghilang" Teriak baekhyun

"MWO!???" teriak serentak para member, kecuali Sehun yang hanya mengeluarkan smirk nya

----------
FlashBack

"eohhh" sehun tengah merenggangkan tubuhnya, sepertinya ia tertidur cukup lama

Ia menatap sekitar semakin memukan nana yang sedang menangis di luar mobil

Sehun sempat mengernyitkan dahinya, bagaimana nana bisa sendirian di luar?

Sehun mengedarkan pandangannya, kesimpulannya para member ada di mobil.

Pada awalnya sehun berniat untuk menghampiri adiknya namun ia menghentikan niatnya

'Kalau nana menghilang, ibunya pasti akan membenciku. Dia pasti akan menceraikan ayahku' pikiran naif itu terus terpikir di kepala oh sehun

Entah ia akan menyesal atau tidak, sehun memilih untuk kembali tidur tanpa memperdulikan nana yang notabennya'adik' ahh tidak maksudnya 'Adik tiri'

Flashback End

"Bagaimana ini sehun!??" gelisah Chen

sehun sama sekali tak terlihat khawatir"Ya kalau dia hilang bagus, kita tidak perlu lelah mengurusnya kan" pernyataan sehun yang cukup membuat yang lain terkejut

"Oh sehun, sadar dia adikmu bodoh" chanyeol yang terpanjing emosi menarik kerah kemeja sehun

"Jadi kenapa kalau dia adikku? Apa peduliku, kehadirannya yang membuat kedua orang tuaku bercerai" sehun pun berteriak emosi

"Tapi dia hanya anak kecil yang tak mengerti apa apa. APA SALAHNYA??" chanyeol pun berteriak tepat di wajah sehun

"SALAHNYA ADALAH DIA LAHIR DARI KESALAHAN AYAHKU. IBUNYA HANYALAH JALANG BODOH. KAU TAK TAU APA APA " ucapan sehun dengan mata yang sudah berair itu membuat chanyeol tak bisa menahan amarahnya, Tangan chanyeol sudah di udara bersiap untuk meninju wajah tampan oh sehun

Namun saat sedikit lagi tangan itu menyentuh wajah tampan sehun sebuah tangan mungil menarik baju yang di kenakan chanyeol

terdengar isakan tangis"Kumohon hiks jangan pukul kakakku" isakan tangis seorang anak kecil yang sedari tadi mereka cari

Oh nana

Chanyeol sempat terbelalak dulu, bagaimana nana bisa di sini. Tidak bukan itu, yang paling ia khawatirkan adalah

Apakah nama mendengar seluruhnya

Nana tiba tiba bersujud di kaki chanyeol

"Ku mohon maafkan kakakku"

Chanyeol langsung melepaskan kerah baju sehun dan mendorongnya kebelakang yang membuat sehun terjungkal jatuh ke belakang

Chanyeol memeluk erat nana, seakan nana adalah benda berharga yang tak boleh pergi

"Berhenti membuat oppa sedih nana, jangan lakukan itu lagi"

"Apa kau mendengar semuanya?" tambah chanyeol langsung sambil mendekap kedua pipi chubby Nana

Nana tak menjawab dia hanya tersenyum

"Gwechanna? " tanya Chanyeol lagi

"Sudah oppa jangan khawatir aku sudah biasa mendengar itu" hati sehun langsung mencelos mendengar ucapan gadis kecil itu

'Sudah biasa'

Nana langsung melepaskan pelukannya, ia menghampiri sang kakak yang terjatuh di lantai aspal