5«GENGSIAN sama TAKUTAN»5

32 4 0
                                    

Beginilah diandra, bangun pagi tapi masih saja terlambat. Sudah sekitar 10 menit mobil jemputannya menunggu.

"diandra, cepetan woy"pinta farhan, penumpang mobil jemputan yang paling rempong kayak cewek, kata diandra.

"bawel"sunggut diandra langsung menaiki mobil pick up beratap itu.

"biarin"sewot farhan memalingkan wajahnya dari diandra.

"eh dra, bedak loh tu belepotan"kata tiara, temannya diandra sd yang satu sekolahan sekarang .

"iya apa? Benerin tir."lantas tiara membenarkan wajah diandra yang bedaknya kemana mana.

"makasih tir"makasih diandra

"sama sama kawan"kata tiara sambil senyum
.
.
.
.
"nyampe juga akhirnya, berasa lama banget gara gara dipanggil sama telepati".sindir diandra sambil menoleh kebelakang.
Yang merasa sebutannya dipanggilpun nyaut

"emang loh aja yang lama, harusnya udah dari tadi kita semua nyampe"balas farhan menyindir nenek lampir, sebutannya untuk diandra.

Farhan satu sekolah dengannya, kelas 92. Bersebelahan dengan kelasnya

"dasar telepati ceking"maki diandra lalu berlalu meninggalkan farhan dan teman teman semobilnya.

"loh dasar nenek lampir pendek"teriak farhan balas memaki diandra yang sudah berjalan menjauhinya.

Malas meladeni farhan, diandra bernyanyi, ralat nyanyi pake teriak, untuk menghilangkan suara telepati dari pendengarannya.

Kelas

"pagi dina... "pekik diandra diujung pintu.

"pagi dra".balas sohibnya, dina. Tanpa menoleh

"lagi ngapai,din?"

"ngerjain pr dra, emang loh udah?"

"what?pr?yang mana? "tanya diandra bingung.

"yang kemaren, pas kita ketoilet, buk endang kasih kita tugas, banyak lagi".

"omg"

Diandra segera mengerjakan pr setelah diberi tahu dina. Dina bukannya ngerjain,tapi nyalin punya temennya. Kalo diandra walaupun waktunya mepet, masih dikerjain sebisa dia. Dengan cepat ia menjawab pertanyaan dari soal bahasa indonesia dan menulisnya dibuku. Hampir selesai.
Kring kring kring

Bel masuk, dua soal belum terselesaikan.

"dina,cepetan liat prnya"pinta,lebih tepatnya perintah diandra

"nih cepetan, mumpung buk endang masih dikantor"kata dina sembari memberikan bukunya.

Taman

Diandra, dina, tarisa, nabilah, dan kerin, sedang berada ditaman saat ini. Mengisi sisa waktu istirahat dengan ngerumpi dan juga bernyanyi nyanyi.
Namun disisa waktu yang sesingkat ini, ada saja orang yang mengganggu mereka.

"eh diandra!"panggil tedi, ketua kelas 91 yang sedari tadi mengelilingi sekolah mencari diandra.

"aduh ngapain sih manggil-manggil, orang lagi seru ngerumpi juga. "rutuk diandra karena dipanggil ketua kelas paling rese, kata diandra.

"loh dipanggil sama bu rina dikantor, cepetan katanya! "malas meladeni diandra siempuh cerewet, kata orang-orang, tedi segera pergi setelah menyampaikan pesan dari bu rina.

"yaudah dra, mending loh kekantor deh. Kita duluan kekelas."kata tarisa.

"oke deh kalian duluan aja"setuju diandra.

BETWEEN LOVE AND AMBITIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang