Malam yang indah, bangunan besar dengan para tamu yang terus berdatangan. Sorot lampu yang bersinar cerah menerangi ruangan tersebut.
Nuasa pesta yang terasa mengasyikan, tapi ia kemari bukan untuk berpesta melainkan bekerja part time sebagai penyambut tamu.
Ia harus tersenyum manis sambil menunduk dan mengatakan selamat datang pada orang-orang yang memasuki bangunan ini.
Balutan gaun putih panjang yang ketat, sepatu heels hitam dengan hak sekitar 8 cm, rambut yang digulung naik ke atas kepala membuat leher jenjangnya terlihat jelas, polesan make up sederhana namun cocok sekali dengan acara hari ini.
Sudah lama sejak ia berias cantik, wajahnya mengusam ketika harus berhadapan dengan debu-debu dan kotoran yang menjadi sahabatnya setiap kali bekerja.
Ia merindukan kehidupan lamanya yang dibajiri kemewahan namun menghilang sekejap mata. Membiayai sosok ayah yang sakit terpaksa harus membuatnya banting tulang sendirian.
Akhirnya pintu bangunan tersebut di tutup, tamu-tamu undangan telah berhadir. Dari tempatnya berada ia mengamati apa yang terjadi di kejauhan.
"Orang-orang kaya." Gumamnya, wanita yang berada disebelahnya menoleh menanggapi apa yang diucapkan dengan pelan olehnya itu.
"Mereka dan kita berbeda." Jawab wanita itu.
Pintu terbuka tiba-tiba, sesosok pria masuk dengan setelan jasnya.
Wanita disebelah Yoona segera menunduk dan Yoonapun mengikuti apa yang di lakukan wanita itu.
Dia menghampiri kami berdua.
"Jika ada seseorang yang yang menanyakanku tolong bilang kalian tak melihatku." Ucap pria tersebut.
"Ba-baiklah." Ucap kami berdua dengan terbata.
Dia pergi setelah itu. Tak lama kemudian apa yang diucapkan pria itu benar-benar jadi kenyataan dan sedang terjadi sekarang.
Wanita yang ia temui tadi siang di restoran tempatnya bekerja. Wanita yang mengatakan akan memesan menu paling populer dan mahal yang mereka jual.
"Kalian melihat Minggyu oppa?" Tanyanya dengan bertingkah imut kepada kami.
Minggyu, siapa itu?
Yoona terdiam karena ia bingung harus menjawab apa, ia bahkan tak mengetahui siapa seseorang yang dicari wanita ini, apakah pria tadi?
"Lihat, ini Minggyu oppa." Ucapnya sambil menyerahkan habponenya yang berlatarbelakang poto selfi dirinya dan pria tadi.
"Aku tak melihatnya." Jawab wanita disebelah Yoona dengan cepat.
Dia segera pergi setelah mendengar kebohongan dari kami.
***
Tamu-tamu bebas berkeliling dibangunan sangat besar ini. Pria itu masih duduk dalam keheningan.
Saat orang-orang beranjak pergi, ia masih duduk ditempatnya berada tanpa bergerak sedikitpun.
"Manager Oh." Kaget seseorang.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will Go to You [COMPLETE]
FanfictionSemuanya berubah diantara kita, kecuali hati. Kalau penasaran baca aja ya😊