Tribhuwana Tunggadewi

60 5 2
                                    

Wahai,
Bekecimpung setirta penuh kendala memesatkan riak gejolak perak; mengasyikkan sekaum telak
Mengupayakan Komisi Pemberantasan Korupsi tak menyetuh emisi; yang tak terekognisi
Menimbang-nimbang pasar demi harga pangan
Menawar-nawar kisar sampai sepakat di tangan

Bagai,
Lembayung menjadi biru menutup indahnya yang semu
Penjaga yang usang memandang hari-harinya jemu
Lubuk yang dangkal hanya menjelajah arah ke bawah
Citra yang cekal hanya tak payah meruah

Duhai,
Akur Sang Negeri
Panca yang lima, Sila yang mana?

Membran MetaforTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang