[Jungkook] Lost

6.4K 573 41
                                    

"Hyung, kau curang!"

Dia. Dia lagi. Seseorang yang mencuri perhatianku belakangan ini. Sulit untukku jika tidak melihatnya sehari saja.

Tampan, tinggi, pintar, dia sempurna. Rasanya mustahil untuk tidak menyukainya. Ya, itu adalah alasan mengapa ia mendapat gelar 'pangeran sekolah'.

Pandangan kami bertemu, membuat jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya. Wajahnya yang berkeringat karena habis bermain basket membuatnya terlihat seribu kali lebih tampan. Begitupun dengan bola basket yang ada ditangannya, itu membuatnya terlihat lebih keren.

"Hey, berhentilah memandanginya dan cepat habiskan makananmu! Sebentar lagi belnya berbunyi."

Aku sedikit tersentak saat Hara menyenggol bahuku. Dengan cepat aku mengalihkan pandanganku dan segera menghabiskan makananku.

"Aku tidak memandanginya." Ucapku mengelak perkataan Hara tadi.

Gadis itu sedikit tertawa kemudian kembali menyenggol bahuku, "Tidak usah bohong, aku tahu kau memandanginya."

Aku hanya tertawa sambil terus memakan sandwichku.

Hara kemudian menoleh kepadaku sambil sedikit berbisik, "Ia masih memandangimu sampai sekarang."

Sontak aku segera meluruskan pandanganku untuk membenarkan perkataan Hara barusan.

Ia tersenyum begitu aku melihatnya, membuat gigi kelincinya terlihat. Tak lama, ia segera men-dribble bola basketnya menuju ring, sementara aku masih memandanginya dengan tidak percaya.

"Jika kuperhatikan, akhir-akhir ini ia sering memperhatikanmu."

Aku menoleh ke Hara dengan tidak percaya, "Jinjja?"

Ia mengangguk dengan antusias, "Coba saja perhatikan, setiap hari ia selalu berlalu lalang depan kelasmu."

"Benar juga, tapi itu kan wajar. Semua orang bisa saja lewat depan kelasku."

"Tapi ini berbeda. Setiap kali lewat, ia selalu menatap ke dalam kelas sambil mencari-cari sesuatu, kurasa dia mencarimu." Ucap Hara sambil sedikit terkekeh.

Aku sedikit memajukan bibirku sambil kembali makan, "Itu tidak benar."

"Yah, terserah kau saja."

***

"Hey, (Yn)! Jangan coba-coba kabur lagi atau kau akan kuberi denda?!"

Aku segera memberhentikan langkahku. Ugh, menyebalkan sekali, padahal aku sudah sangat ingin pulang sekarang.

Aku menghembuskan nafasku kasar dan segera membalikkan tubuhku untuk kembali berjalan ke kelas.

"Kau hanya perlu membersihkan kaca, itu tidak sulit kan?"

"Ya, ya, baiklah."

Kuambil pembersih kaca dan mulai membersihkannya dengan malas.

"Aku duluan, (Yn). Jangan mencoba untuk pergi, mengerti?!"

"Aku mengerti, Jiwon-ah."

Kulihat lelaki itu mengambil tasnya dan pergi keluar kelas. Dan sekarang, tinggal aku sendirian. Ya, karena yang lain sudah piket duluan.

Aku berpindah dari kaca jendela yang satu dengan yang lain. Ini memang mudah, namun aku terlalu malas untuk melakukannya.

Dari dalam kelas, bisa kulihat lelaki bertubuh tinggi berjalan di depan kelasku sambil menengokkan kepalanya ke kanan dan kiri, seperti sedang mencari sesuatu.

Lelaki itu menoleh ke arah kelasku, wajahnya menunjukkan ia sedang mencari sesuatu di sini. Sampai akhirnya matanya menangkapku yang sedang menatapnya.

Oh tidak, tatapan itu lagi. Efeknya sangat kuat untuk jantungku.

Ia tersenyum padaku sebelum akhirnya berjalan menghampiriku.

"Em, apa kau kehilangan sesuatu, sunbae?" Tanyaku tanpa menatapnya, sebenarnya aku hanya mencoba untuk bicara dengannya.

Ia menatapku cukup lama, masih dengan senyum diwajahnya. "Ya, aku kehilangan sesuatu."

Aku mendongakkan kepalaku untuk menatapnya. Tanpa bicara, aku hanya melemparkan tatapan 'apa?' lewat mataku.

Jungkook kembali tersenyum. Tatapan matanya sangat meneduhkan, membuatku seakan-akan terhipnotis untuk terus menatapnya.

"Aku kehilangan nomorku."

Aku mengerutkan dahiku tidak mengerti, "Nomor?"

Ia mengangguk, "Aku kehilangan nomorku. Jadi bisakah aku mendapatkan nomormu?"

----
INI APAAN ANJIR?! Saking pengennya update jadi kaya gini :") Iya emang gadapet pangen feelnya, miane.
Ini juga blm di edit, jadi klo ada typo atau gimana gitu maapin aja ya :'v

Btw, selamat menjalankan ibadah puasa buat yang menjalankan. ❤
/pdhl msh 2 hari lgi wkwk/


[BTS X YOU] ARMY'S IMAGINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang