Part 2

1.1K 40 0
                                    

Yang di atas itu mulmed nya adel sama lina. Lina yang rangbutnya di kepang dua dan lagi gk pakek kaca mata.

Lina pov
  Raka berada di depan kelas ku. Ia berteriak memanggil namaku. Aku berjalan mendekat menuju raka. Aku sangat terkejut saat aku melihat kakak laki-laki ku yang ternyata temannya si raka.
" bang bian ngapain ada di sini " ucap ku pada kakak laki-laki ku .
" nemenin raka nyamperin lho katanya" balas bian kepada lina adik perempuannya.
" ohhh, gitu ya bang, gue kira lho nyamperin si adel " ucap lina dengan tampang watados😁😁.
" lho tuh ya dek ngeselin banget jadi orang, ya kali gue nyamperin curut satu itu " balas bian sambil nunjuk ke adel.
" ehh kalian berdua kakak adik ?? " tanya fahri pada bian dan lina.
" kalo iya kenapa, emang masalah buat lho nyet " ucap bian ketus dengan wajah agak kesal.
" ya gak papa sih , kan gue cuma nanya aja " balas fahri dengan muka cengo.
" ehh,apa apaan kalian kok malah berantem sendiri " ucap raka menengahi perdebatan antara bian dan fahri.
" ehh iya ya kok kita malah berantem sih yan " balas fahri dengan tampang watados.
" gue kesini tu mau nyamperin si cupu, bukan buat dengerin perdebatan kalian " ucap raka dengan sarkastik.
" awas lho ya rak, sampe bikin adek gue nangis gue gebukin lho " ucap bian sungguh sungguh.
" siapa juga yang mau bikin adek lho nangis, gue mau ajak si lina makan bareng " balas raka gk kalah sewot.
" hai para cogan " sapa adel pada tiga cogan ini.
" hai juga cantik " balas fahri dengan nada genitnya.
" lho tu ya del malu-malu in tau " ucap ku kepada adel dengan malas.
" ye biarin aja, emang masalah buat lho " balas adel gk kalah males.
" ayo lin ikut gue, biarin aja mereka debat gk ada habisnya " ucap raka kepadaku.
  Gue melihat raka dari sisi yang berbeda. Ia tak tampak seperti seorang berandal. Ia tampak manis dan baik. Gue juga gk tau kalau abang tercinta gue sahabtan sama raka. Emang bener ya kata pepatah 'kalu dunia tu cuma selebar daun kelor '. Gue juga gk tau kenap bisa abang gue mau temenan sama orang kayak raka sama fahri. Ohh ya gue lupa belum nyeritain fahri. Oke disini gue bakal jelasin tentang fahri, fahri itu cowok humoris, baik, murah senyum, jahil, dan satu lagi yang perlu kalian ketahui tentang fahri ,ia playboy cap gajah hahahaha.

Skip
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
  Selesai dari kantin lina dan adel kembali ke kelas mereka, sedangkan raka,bian,dan fahri masih tetap duduk-duduk di kantin. Saat raka,bian,dan fahri bersenda gurau tiba-tiba ada triakan guru bk, Bu Endang berteriak kepada tiga anak didik nya yang bolos itu  kalian yang di kantin cepat kembali kekelas kalian atau ibu hukum. Mereka bertiga berlari menuju kelas. Di kelas suasananya seperti pasar, sangat ramai. Kenapa suasana kelas 12 IPA1 sangat ramai ?? Jawaban nya cuma satu, Bu Suji, guru bahasa indonesia mereka yang terkenal killer tidak masuk karena sakit. Mereka semua sangat senang termasuk raka dkk. Berbeda dengan kelas lina yang tampak hening. Di kelas 10 IPA1 diadakan kuis bahasa inggris, oleh guru killer mereka Pak Ridwan. Ya guru satu ini terkenal killer dan pelit nilai. Tiba-tiba siswa siswi di kelas 10 IPA1 terkejut saat pak Ridwan berteriak  jangan sampai ada yang mencontek, jika kalian mencontek maka akan saya kasih nilai c.

Skip
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Hay jangan lupa vote dan komen cerita ini. Maaf kalau tutur kata yang kurang sopan dan kesamaan nama tokoh.

Salam sayang dari author, hahahaha.

Prince Trouble Maker and Nerd GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang