Aku membulatkan mata karena syok.
Oh sial, berani sekali aku ini yah?, aku menggigit bibir merasa kelu. Tetesan jus itu jatuh kebajunya,Lengket
Dan ku lihat, ibu taehyung hanya membulatkan mata dan mulut
Apa ada yang lebih sial dari ini!
"apa...apaan kau?" katanya geram, dengan nada yang sangat mengerikan.
Dan tatapannya menghujam sangat mengerikan membuat aku bergidik ngeri. Tatapan itu mengintimidasi tapi masih tak ada apa-apanya dengan tatapan taehyung jika sedang cemburu.
"Ma..maaf, maksudku, aku tak ada niat menyiram eh ... Tapi kau tak seharusnya menghina dia, dia itu-" kata kataku terhenti saat ibu taehyung mengangkat tangan menghentikan kalimatku.
"heh...kau fikir kau siapa hah! Kau fikir kau sudah hebat karena berpacaran dengan anak bodoh itu!!! KAU FIKIR KAU SIAPA HAH!" bentaknya padaku. Membuatku mundur selangkah, aku memegang dada karena kaget.
"apa kau bilang-" sebelum aku memprotes, taehyung menghentikan ku.
"sudah, cukup!" katanya tenang.
"Cih....." aku membuang muka.
UNTUNG TAEHYUNG MENGHENTIKANKU, KALAU TIDAK, BISA KU CAKAR DIA SEKARANG! ISSSHHH...
"sebaiknya jaga gadis mu itu, seperti monye* saja, sebaiknya kau mencari gadis lain yang lebih mertabat. kau sudah tak bermartabat! Setidaknya cari gadis yang dapat menutupinya." katanya dengan mengelap jus dilengannya dengan telapak.
APA DIA BILANG, MONYE* ?
SIAPA YANG DIA BILANG TAK BERMARTABAT! PADAHAL DIA YANG TAK BERMARTABAT, DASAR NENEK TUA.... OH GATAL TANGANKU, GATAL ..... AHHHHHH...........
Dia menatapku dengan gadas, dan aku membalasnya dengan berani. Lihat,lihat itu matanya... Ah kalian pernah menonton drama Secret garden. Ingat saat ibu hyun bin marah dan melotot. Asumsikan saja dia seperti itu. Nenek jahat!
"eomma..." panggil taehyung. Kami berdua tak ada yang bergeming.
"eomma ......." panggilnya lagi. Kami masih saling tatap membunuh. Kalau saja matanya berdapat laster supermen, mampus aku
"..........eomma..... Ini" taehyung mengacungkan sebuah peper bag di depan kami. Dan aku sadar duluan.
Jadi... Ah.... Ini kotak musik itu, bahkan aku lupa. Aku memandang taehyung yang sedang menatap datar ibunya, dan lihat! Ekspresi ibunya pucat pasi. Haha makan lah penyesalan nenek tua..
Taehyung menyerahkan bungkusan itu dan menarik lenganku pergi, sebelum itu aku menengok kebelakang, nenek tua itu sedang memandang Bungkusan dari Taehyung. Dan saat aku melihat taehyung. Dia hanya berjalan dan fokus pada langkahnya saja.
Dia pasti kecewa. Oh...taehyung ku... >.<
⭐
⭐
⭐Saat sampai diapartemen nya taehyung, tahyung ambruk lagi, panas nya semakin tinggi, saat aku menyuruhnya makan, dia hanya mampu menggeleng. Dan aku hanya bisa menunggunya sembari mengompresnya.
Saat aku ingin mengganti air kompresan, bel apartemen taehyung berbunyi. Segera nya aku membuka pintu. Dan lihat! Ibu taehyung sedang berdiri didepanku. Memakai pakaian yang sama saat dipesta dan tatanan rambut yang sudah kacau.
"Ada apa yah." tanya ku ketus
Dia sedikit linglung, dan berdehem kecil,"Bi...bisa aku bertemu anak bodoh itu,"
Aku menyipit kan mata memandang ibu taehyung dengan curiga,"siapa maksudmu?,"
"si Anak- kehmm.. Ta-taehyung.,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Mr.(not)sensitive!!
FanfictionKebodohan dalam hal pelajaran? hmm, mungkin terdengar biasa!!. tapi!! kalau kebodohan dalam cinta?? well... itu bahaya!!! bagai mana kebodohan dua insan dalam mendeskripsikan kan cinta nya? .. park jiyeon " si pirang tengik!!" kim taehyung "dasar d...