your name ;;meanie ✔

[6]

mingyu sedang mengelap kepala dan wajahnya sendiri dengan handuk, sementara wonwoo anteng duduk sebelahnya, menunggu mingyu selesai dengan kegiatannya. ketika mingyu selesai mengelap dan mengalungkan handuk kecil itu di lehernya, wonwoo segera menyodorkan botol air mineral yang sedari tadi ia pegang. mingyu menatapnya sebentar, sebelum tersenyum dan menerimanya.

"tumben, baik banget si say--aduh!!" mingyu mendapat cubitan di lengan kekarnya, sebelum ia selesai bicara. jangan tanya siapa pelakunya.

wonwoo menunduk sembari menghela napas. ia tak tahu harus buka suara bagaimana tentang perbincangan tadi siang. ia terlihat mengepalkan tangan di atas pahanya.

"gyu."

mingyu hampir tersedak minumnya sesaat mendengar panggilan wonwoo yang terdengar lembut. dan, terkesan lemah. tampaknya, wonwoo ingin membicarakan sesuatu.

"apa, won?"

deg!

"pe-pelanggaran!"

"eh, iya, maap. keceplosan, yang. hehehehehehe."

wonwoo hanya merengut, sementara mingyu menggaruk tengkuknya karena yang barusan memang ia tidak sengaja memanggil 'won'. ia lupa kalau si cancie-nya melarang dirinya untuk memanggil namanya.

"maafin gue, ya, gyu."

alis mingyu bertaut menatap wonwoo yang tak balik menatapnya. "maaf kenapa?"

barulah wonwoo menghadap mingyu, "soal tadi siang. gue gatau kalo ternyata minghao sama lo-"

"-sstt, sstt. udah. lagian 'kan udah gue bilang, gue gapapa. gue udah biasa aja, kenapa lo yang kepikiran, dah?" mingyu memotong kalimat wonwoo. terlihat lelaki berkacamata itu gigit bibir cemas.

"tapi 'kan, gue secara ga langsung malah bikin lo keinget sama minghao-"

"-eits, siapa bilang? suka sok tau, deh. gue ga baper, w--yang. biasa aja, udah. yang penting sekarang gue mau fokus ke sesuatu yang pasti ada di depan mata aja," sela mingyu lagi, disertai dengan senyuman yang menampilkan gigi taringnya.

wonwoo mengerjapkan matanya, "mau fokus basket?"

lalu, senyum mingyu luntur seketika dan menoyor dahi wonwoo, yang membuat yang ditoyor mengelus dahinya.

fokus ke kamu, sayangku.