Lucky! [BTS FF]

3.

Author POV

Kring... Kring... Kring...

Bel berbunyi pertanda waktu pulang telah tiba, semua murid mulai mengemasi buku-buku yang berada di meja memasukinya kedalam tas masing-masing, tak terkecuali dengan Chanmi yang sudah tentu semangat jika berurusan dengan bel pulang, apalagi hari ini ia berniat mencari pekerjaan paruh waktu untuk membiayai kehidupannya bersama Chaerin, kakaknya

Puluhan bahkan ratusan pasang kaki mulai mendekati pintu gerbang keluar, Chanmi melangkahkan kakinya mengikuti irama lagu dengan earphone ditelinganya, bibirnya mengikuti lirik-lirik indah lagu yang sedang ia putar, lagu BoA - Who Are You

"Chanmi-ah! Chanmi-ah!!" langkah kaki Chanmi terhenti saat mendengar teriakan seseorang dibelakangnya.

Ia langsung menoleh dan menarik sudut bibirnya membuat senyuman, lalu ia mulai melambaikan tangannya "Oh, Hyeri-ah!!"

Hyeri ikut tersenyum, lalu berlari menghampiri Chanmi. "Bagaimana? Kau jadi mencari pekerjaan?" seru Hyeri

Chanmi mengangguk antusias. "Eum, tentu saja, aku sudah menyiapkan diri."

"Geurae, tapi aku sudah bilang kan bahwa aku tidak bisa menemanimu, apa tidak apa-apa?"

Chanmi tersenyum tulus "Tak apa, aku akan mencarinya sendiri, jika aku sudah diterima aku akan memberitahumu."

"Jika kau diterima dan sudah mendapat gaji, ayo kita rayakan, bagaimana kalau kita pergi ke konser BTS? Tidak lama lagi mereka akan konser di Seoul, Hey sudah lama sekali kita tidak berfangirl ria, memangnya kau tidak merindukan Jimin-mu?" serunya, Chanmi nampak berpikir, benar juga, sudah lama sekali ia tidak berfangirl dan jangan lupa dengan bias Chanmi adalah Jimin.

Chanmi mengangguk. "Geurae, ayo pergi ke konser uri Bangtan saat aku sudah mendapat pekerjaan."

Hyeri menatap Chanmi girang. "Yeokshi, kau memang yang terbaik!"

Chanmi hanya terkekeh pelan.

"Ah, aku harus cepat pulang." ucap Hyeri yang memandangi jam tangannya.

Chanmi mengangguk. "Pulanglah, ibumu pasti sudah menunggu, sampaikan salamku padanya."

"Eum, jangan lupa mengabariku, Baiklah, aku pulang duluan ya, Hyeri-ah kau pasti mendapatkannya! Hwaiting!!" teriak Hyeri sambil menggepalkan tangannya, menyemangati sambil berlari masuk ke dalam bus

Chanmi hanya bisa terkekeh dengan perilaku temannya, Chanmi bersyukur ada seorang yang bisa menyemangatinya.

.

Chanmi mulai menunjuk-nunjuk banyaknya kedai ayam di pinggir jalan, ia mulai bingung harus memulainya dari mana, banyak sekali kedai ayam disekitarnya.

"Wah banyak sekali, aku harus memulainya darimana?" Chanmi masih sibuk memperhatikan satu persatu kedai ayam yang ia lewati

Chanmi nampak berpikir. "Apa aku bisa diterima? Mungkin akan ada banyak yang tidak menerimaku, umurku masih 16 tahun."

Chanmi melangkahkan kaki memasuki sebuah kedai ayam yang sudah ia pilih, ia bertanya pada salah satu pelayan menanyakan dimana pemilik kedai tersebut, seorang ibu keluar dari dapur dan menanyakan kedatangan Chanmi.

Chanmi tersenyum dan mulai merapihkan baju dan rambutnya, lalu ia membungkukkan badannya.

"Annyeong haseyo, nama saya Park Chanmi, apa disini ada lowongan pekerjaan?"

Ibu itu menatap Chanmi lalu tersenyum kikuk "Ah, maaf tidak ada, aku baru saja menemukan pelayan baru kemarin, maafkan aku."

Chanmi yang mendengarnya hanya tersenyum masam "Ah begitu, baiklah aku permisi."