Deg!
Pintu perlahan terbuka memperlihatkan pria tinggi yang memakan kaus dalam dan celana pendek hitam menghiasi tubuhnya, jangan lupa dengan wajah lesunya, sepertinya ia baru bangun tidur.
Aku mematung saat itu juga.
Wow.
Kulihat dia memandangiku lama dengan wajah bingungnya. "Dia siapa, hyung?"
Aku sedikit tersentak saat suara itu memasuki telingaku, pria itu terlihat sedikit cemas saat melihatku, aku menggaruk belakang leherku salah tingkah.
"Ah, dia wanita yang akan bekerja disini." Pria yang kukenal, Jung Hoseok itu mulai menganggukan kepalanya.
Pria itu tertawa kikuk. "Ah, kukira kau sasaeng fans." aku ikut tertawa kikuk juga. "Ayo masuk."
.
Aku dan Paman mulai memasuki asrama mereka, hal pertama yang kulihat adalah ruangan yang sangat luas, ini berbeda sekali dengan asrama mereka yang sebelumnya.
Aku melepas sepatuku, aku melirik rak sepatu mereka yang sangat berantakan, sepertinya aku harus menyelesaikan pekerjaanku dengan sangat lelah hari ini.
J-hope oppa menoleh kearahku. "Aku akan memanggil member lain."
Aku mengangguk lalu memasuki ruangan utama asrama, aku memeluk tasku, mataku menangkap satu member lainnya yang sedang duduk di sofa, Suga oppa. tangannya sedang sibuk membongkar sesuatu yang sepertinya remote TV?
Aku tersentak saat ia menoleh kearahku lalu menatapku dengan wajah bingungnya.
Imutnya~
Aku jadi salah tingkah lalu membungkukkan badanku. "Annyeong haseyo."
Kulihat dia mengangguk dan melanjutkan kesibukannya dengan remote yang berada di tangannya, sepertinya ia sedang memasang baterai disana.
Aku melihat Paman Sejin yang masuk kedalam ruangan lain, dan saat itu juga aku melihat tiga pria yang keluar dari sana termasuk J-hope oppa, dia adalah Jungkook oppa dan... Jimin oppa!!
Whoaaa biasku!!!
Mereka melihatku lalu berjalan menuju sofa yang mengarah kehadapanku dan duduk disana, sebelum duduk Jungkook oppa sempat membungkukkan badannya padaku sontak aku juga membalas bungkukkanya dengan kikuk.
Lalu semua member dan Paman Sejin mulai berkumpul dan duduk di sofa, aku masih berdiri dalam diam, beberapa member menatapku dalam diam.
Ah, memalukan sekali.
Lalu Paman Sejin mulai angkat bicara. "Dia berhubungan darah denganku, dia akan bekerja disini untuk membersihkan asrama."
Para member mengangguk tanpa mengalihkan padangannya dariku, jantungku makin berdetak kencang dan aku bahkan tidak bisa membuka mulutku untuk berbicara.
"Perkenalkan dirimu." itu Jin oppa, dia baru saja berbicara padaku.
Aku membungkukkan badanku. "A-annyeong haseyo, namaku Chanmi, Park Chanmi, mohon bantuannya."
"Ah, Chanmi-ssi sepertinya kau masih sekolah, berapa umurmu?" itu Rapmon oppa, aku merasa sedang di introgasi asal kalian tahu.
"U-umurku 16 tahun."
Kulihat semua member sedikit terkejut atas pengakuanku.
"Bukankah terlalu muda? Sejin hyung, bukankah ia terlalu muda untuk bekerja? Dia juga pasti harus sekolah." ujar Jin oppa lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lucky! [BTS FF]
FanfictionChanmi, seorang ARMY yang bekerja di asrama BTS, apa saja kegiatan Chanmi dan member BTS lakukan saat tinggal dalam satu asrama? - Juni, 2017 ©enchim_