One

13.3K 591 72
                                    

1 December 2016

Yoongi mengenakan topinya lalu memasang masker kewajahnya. Ia menghembuskan napasnya dengan berat, tubuhnya terasa sangat lelah karena terjaga semalaman membuat beberapa draft instrument hanya untuk menyalurkan ide-idenya yang terlintas dikepalanya. Namun ia harus berangkat ke Hongkong untuk acara MAMA 2016. Walaupun wajahnya sudah dipoles dengan make up, Yoongi tetap memilih mengenakan masker untuk menutupi ekspresi kelelahannya dari kamera maupun dari fans yang sudah siap menyambutnya dibandara nantinya.

Dengan pakaian serba hitam mulai dari topi hitam, masker hitam, jaket kulit hitam, kaos turtle neck hitam, ripped jeans hitam, sepatu hitam bahkan tasnya juga berwarna hitam, ia langsung menarik perhatian para wartawan yang sudah siap di pintu masuk bandara untuk mengambil momen para artis yang akan masuk kedalam bandara. Semua wartawan berbondong-bondong mengambil gambar anggota BTS yang akan masuk ke dalam bandara.

Taehyung menghela napasnya sambil membuka masker dan menjatuhkan dirinya ke sofa diruang ruang tunggu VIP. "Aku sangat lelah."

"Baru seperti ini saja kau sudah lelah," ejek Jimin yang mendudukan dirinya dikursi sebelah Taehyung. "Nanti juga kita akan mendapatkan jatah istirahat kita disana. Jadi bertahanlah sedikit."

"Dasar mochi gila! Aku semalaman harus berlatih gerakan denganmu dan kau mengatakan 'baru seperti ini'?" Taehyung menyentil dahi Jimin hingga pria imut itu mengaduh.

"Ya! Kalian berdua hentikan," ucap Seokjim menghampiri mereka berdua. "Kalian terlihat sangat kanak-kanak kau tahu. Contoh Namjoon atau Yoongi yang tidak mengeluh apapun."

Taehyung dan Jimin mencibirkan bibirnya sambil menunduk. "Nde, hyung."

Kedua tangan Yoongi sibuk mengetik pesan untuk seseorang yang dapat dikatakan 'informan pribadi' untuk menanyai semua hal tentang seseorang yang amat sangat berarti untuknya. Bahkan hingga detik ini, orang tersebut menduduki posisi teratas sebagai prioritasnya Yoongi padahal ia sudah terpisah lama dengan orang tersebut.

Bibirnya sedikit terangkat ketika ia mendapat kiriman sebuah foto yang membuat hatinya menghangat. Sebuah foto yang memperlihatnya bayi yang sangat menggemaskan tertidur diatas sebuah kasur. Kyeopta batinnya. Ini pertama kalinya Yoongi melihat anak itu, walaupun hanya didalam foto.

Ya. Yoongi sudah mengetahui kalau ternyata Mi Bi mengandung anaknya setelah percakapan terakhir mereka dan Ji Ho mengatakannya lagi melalui chat 5 bulan yang lalu. Ji Ho menjadi informan pribadinya Yoongi karena pria itu tidak dapat mencari segala informasi tentang gadis itu, ditambah ia tidak dapat menghubungi lewat sosial media atau nomor gadis itu karena di block oleh Mi Bi.

Apa Mi Bi mengetahui tentang Ji Ho yang menjadi informan pribadi Yoongi? Tentu saja tidak. Yoongi meminta Ji Ho agar terus berkomunikasi dengan Mi Bi tanpa membuat curiga gadis itu. Lagi pula Ji Ho dan Mi Bi terbilang cukup dekat jadi secara sukarela gadis itu terbuka dengan Ji Ho.

"Yoongi hyung," panggil maknae mereka. "Kita berangkat sekarang," Yoongi melihat Jimin dan Jungkook menghampirinya. Ia berdiri lalu berjalan bersama anggota BTS lainnya ke pintu pesawat yang akan mereka tumpangi.

Penerbangan dari Seoul menuju Hongkong kurang lebih selama 3 jam 20 menit. Yoongi menghabiskan waktu perjalanannya dengan bersantai dan mendengarkan lagu. Matanya terpejam sambil menghayati lagu yang sedang ia dengar. Tiba-tiba Namjoon yang duduk disebelahnya menyenggolnya hingga Yoongi membuka matanya sebelah sambil bergumam kearah Namjoon.

"Hyung apakah aku boleh bertanya sesuatu?" Tanya Namjoon pelan dan Yoongi mengangguk lalu kembali memejamkan matanya. "Kenapa tadi hyung senyum sendiri saat dibandara? Kalau ini terlalu pribadi, Yoongi hyung tidak perlu menjawabnya. Aku hanya penasaran."

Drunk || Min Yoongi [NC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang