Seven

4.4K 271 23
                                    

11 september 2018

Mi Bi dan Min Yeong tiba di bandara LAX sekitar pukul 8 pagi. Cukup melelahkan perjalanan dari Korea ke Los Angeles yang memakan waktu sekitar 10 jam tanpa transit. Untung saja Min Yeong tidak rewel jadi Mi Bi sedikit merasa lega selama perjalanan.

Begitu mereka tiba, seseorang dari staff BigHit menjemput mereka. Mi Bi dan Min Yeong dibawa ke sebuah hotel terlebih dahulu untuk meletakkan barang-barang mereka dan menemui Yoongi. Staff tersebut membantu Mi Bi membawa kopernya ke kamar.

"Kalian akan menginap disini. Yoongi sudah mengurus semua keperluan menginap kalian disini," kata staff tersebut.

"Ah, nde. Gamsahamnida," kata Mi Bi sambil membungkuk sedikit. Ia masih menggendong Min Yeong yang tertidur dipelukkan. Setelah ia dan Min Yeong masuk, Mi Bi merebahkan tubuh kecil Min Yeong ke kasur yang berukuran double bed.

Tiba-tiba terdengar suara ketukkan dipintu dan Mi Bi segera berlari kepintu tersebut. Ketika ia membukanya, seorang service room membawakan senampan penuh makanan dan minuman. Orang tersebut mengatakan kalau makanan dan minuman tersebut sudah dibayar. Setelah orang tersebut meletakkan nampan tersebut disebuah meja dan keluar dari kamar, Mi Bi melihat sebuah kertas yang terlipat di dekat piring. Ia mengambil dan membukanya.

To: Mi Bi
Istirahatlah. Dua jam lagi aku akan kekamarmu dan mengajakmu ikut denganku. Ajak saja Min Yeong.
Tertanda, Yoongi

Sudut-sudut bibir Mi Bi terangkat membentuk sebuah senyuman. Lalu tiba-tiba terdengar suara tangisan, cepat-cepat ia meletakkan kertas tersebut lalu menghampiri Min Yeong.

"Kenapa, sayang? Kebangun ya?" Mi Bi dengan sigap langsung mengangkat badan Min Yeong dan menepuk-nepuk punggung gadis kecilnya dengan pelan hingga gadis kecil itu berhenti menangis.

Sambil menggendong Min Yeong, Mi Bi mengambil beberapa botol, susu bubuk, dan menyiapkan air hangat menggunakan teko listrik yang disediakan hotel. Ia memasukkan beberapa sendok susu kedalam botol, begitu airnya sudah dirasa cukup hangat ia langsung menuangkan hingga setengah botol lalu ia menutup dengan dot dan mengocoknya agar susu bubuk dan air tersebut tercampur. "Haus?"

Gadis kecil itu menggelek lalu ia mengedarkan pandangannya ke sekitar ruangan. Mi Bi bisa melihat ekspresi gadis kecilnya itu yang kebingungan. "Kenapa sayang? Bingung ya Min Yeong lagi dimana. Ini di kamar sayang, kamar hotel. Min Yeong lagi tidak dirumah."

Min Yeong hanya mengedipkan matanya mendengar penjelasan sang ibu. "Pulang."

"Lho kenapa pulang? Min Yeong enggak mau ketemu sama Yoongi ahjussi?"

Kedua mata kecil Min Yeong langsung melebar mendengar nama Yoongi. "Yoongi ahjussi?"

Mi Bi mengangguk. "Iya. Yoongi ahjussi juga disini. Tapi beda kamar. Nanti mom mau ketemu sama Yoongi ahjussi. Min Yeong mau ikut?"

Min Yeong mengangguk dengan semangat. "Mau."

"Yasudah, Min Yeong mandi yuk. Tuh bajunya Min Yeong basah keringat. Bau lagi. Masa mau ketemu Yoongi ahjussi tapi bau."

Mi Bi mengisi bathup dengan air hangat lalu mengisinya dengan sabun hingga berbusa, Min Yeong sangat menyukai busa-busa saat ia mandi. Terbukti saat Mi Bi memasukan Min Yeong pelan-pelan ke bathup, gadis kecil itu sudah kegirangan ketika melihat busa yang banyak. Bahkan ia menyiprat-nyiprat air hingga Mi Bi terciprat.

Begitu selesai, Mi Bi langsung mengeringkan badan Min Yeong lalu melilit handuk di sekitar tubuh gadis kecil itu dan membawanya ke kamar. Ia memberi bedak ditubuh Min Yeong lalu memakaikan baju dan merapikan rambut Min Yeong yang masih sedikit.

Drunk || Min Yoongi [NC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang