My Precious Doctor

Interaction

MY PRECIOUS DOCTOR

Main Cast : Do Kyungsoo, Park Chanyeol
Other cast: Member EXO, other member Boys and Girls Grup

Warning : AU, OOC, TYPO(S), Yaoi, BoysLove, DON'T LIKE? DON'T READ!

_________________________________________

"Aku Park Chanyeol. Mulai hari ini aku bertugas di distrik ini untuk menggantikan Byun Songsaenim."

Park…

Park Chanyeol?

Kyungsoo mendongak dan berkedip dua kali, hanya untuk memastikan pendengarannya masih berfungsi dengan baik.

Park Songsaenim. Park Chanyeol. Teman satu angkatannya saat di universitas dulu. Pria yang dulu terkenal dengan banyaknya yeoja yang ada di sekelilingnya, dengan harta kekayaan turunan keluarga Park yang tidak perlu ditanyakan jumlahnya.

Ia benar-benar berada di sini. Di tempat praktik miliknya. Setelah ia menarik kembali tangannya yang tidak kunjung dibalas oleh Kyungsoo, kini ia bersantai di pintu dengan arogansi acuh tak acuh seakan-akan pria itulah yang memiliki tempat ini. Dan itu mungkin saja benar, pikir Kyungsoo sedikit miris. Kalau ingatannya benar, keluarga Park memiliki banyak perusahaan yang sukses baik di Korea maupun luar negeri. Dan tentu saja itu menjelaskan mobil mencolok yang digunakannya sekarang.

Pertanyaannya sekarang, apa dia benar-benar bertugas di sini? Hal terakhir yang Kyungsoo dengar adalah Park Chanyeol yang menghabiskan waktu dengan bepergian bolak-balik antara London dan lokasi-lokasi eksotis lainnya menggunakan pesawat jet. Kyungsoo tidak dapat membayangkan distrik Songpa bisa ada dalam daftar tempat yang akan dikunjungi pria itu.

"Tidak berniat untuk mengobrol di dalam, Do songsaenim?"

Kyungsoo tersentak. Ia baru sadar semenjak tadi ia belum mempersilahkan 'tamunya' ini untuk masuk. Sedikit ragu, ia berjalan ke depan dan mempersilahkan Chanyeol masuk dengan isyarat tangan.

"Seohyun, kau bisa pulang sekarang. Aku masih harus berbicara dengannya."

Seohyun yang masih asyik dengan kegiatannya menatap dokter pengganti itu akhirnya mengalihkan pandangannya ke arah Kyungsoo, "Ah, benar juga. Kau pasti butuh waktu berdua saja dengannya, hihihi. Baiklah, selamat berjuang Do songsaenim!"

Baru saja Kyungsoo hendak membuka mulut, Seohyun sudah menyambar tas dan jaketnya lalu bergegas pergi sambil melambaikan tangan, membuat Kyungsoo hanya bisa menghela napas melihat tingkah resepsionistnya itu. Tidak berapa lama fokus Kyungsoo kembali ke arah pria di depannya.

Park Chanyeol…

Sesaat Kyungsoo hanya memandang pria itu, kemudian setelah berhasil menguasai diri, ia mencoba memecahkan keheningan di antara mereka.

"Well, ini kejutan. Aku tidak menyangka kalau ternyata Park songsaenim akan menjadi uisa pengganti di distrik seperti ini."

"Memang", mata coklat Chanyeol memercikkan humor masam, "dan seharusnya aku juga sudah menyadari kalau kaulah orangnya saat aku diberitahu bahwa tempat ini diurus sendiri oleh seorang dokter internist. Aku penasaran namja macam apa yang mau mengubur diri di tengah antah- berantah seperti ini."

Antah-berantah? Kyungsoo merasakan dirinya menegang marah. Chanyeol berpikir ini tempat antah berantah?Yeah, tentu saja namja seperti Chanyeol akan beranggapan begitu. Kyungsoo menghitung sampai sepuluh dan memaksa diri untuk bersikap biasa. Ia tidak akan membiarkan namja itu membuatnya marah.