Schedule

3.8K 506 48
                                    

MY PRECIOUS DOCTOR

Main Cast: Do Kyungsoo, Park Chanyeol
Other cast: Member EXO, other member Boys and Girls Grup

Warning : AU, OOC, TYPO(S), Yaoi, BoysLove, DON'T LIKE? DON'T READ!
_______________________________________

Kyungsoo sedang membuat roti panggang di dapur ketika mendengar decitan keras roda mobil di kerikil. Kyungsoo berlari menuju pintu, ia sudah bisa menebak siapa yang akan muncul dari balik pintu rumahnya.

"Bagaimana keadaan Jungkook?"

"Baik." Tanpa menunggu diundang, Chanyeol berjalan melewati Kyungsoo menuju koridor yang luas, sosok maskulinnya tampak arogan dan percaya diri. "Malam ini ia sudah dapat beristirahat di rumah. Tapi kita harus tetap mengecek kesehatannya secara rutin."

"Tentu saja." Kyungsoo mengernyit saat Chanyeol menggantung jas putihnya di gantungan koridor. "Itu sudah kewajiban kita sebagai dokter di sini."

Kyungsoo sangat berharap Chanyeol sudah mengubah pemikirannya untuk menjadi dokter pengganti di sini, tapi, melihat cara Chanyeol yang membuat dirinya merasa nyaman seperti di rumah, tampaknya hanya ada sedikit harapan untuk itu.

Ditambah lagi saat mengingat bagaimana cara Park songsaenim itu memeriksa dan memberi pertolongan pada pasiennya. Sepertinya pemuda itu benar-benar serius membuktikan ucapannya semalam.

"Aku minta maaf tadi aku hampir pingsan saat ingin membawa Jungkook ke klinik." ucap Kyungsoo pelan, mengingat seharusnya dialah yang membawa Jungkook ke kliniknya. Beruntung ada Chanyeol yang membantunya saat itu, "Aku merasa aneh… Aku tidak tahu apa yang terjadi dengan tubuhku…"

Tatapan Chanyeol begitu tajam sampai Kyungsoo merasa tidak nyaman. "Kau kelelahan, Kyungsoo-yah, itulah masalahnya. Berapa lama kau tidur tadi malam?"

"Tidur?" Kyungsoo menggosok pelipisnya dengan jemari tangannya, "Aku tidak tahu. Semalam aku melakukan banyak kunjungan rumah."

Keheningan yang tidak menyenangkan langsung muncul di antara mereka, hingga akhirnya Chanyeol bersuara dengan nada kesal, "Maksudmu, selain mengelola seluruh praktik ini seorang diri, kau juga masih melakukan semua kunjungan malammu?"

Sesaat kemarahan di suara Chanyeol membuat Kyungsoo sedikit gemetar, "Ten… Tentu saja! Itu adalah kewajibanku sebagai uisa di si-"

"Jelas saja kau pingsan! Kau tahu, kau bisa mati kelelahan kalau seperti ini terus!" seru Chanyeol lagi. "Dan dengan keadaan seperti ini, kau masih bisa mengatakan kau tidak membutuhkan bantuanku?"

Kyungsoo terdiam sesaat. "Aku memang lelah." balasnya, ia akhirnya mengakuinya. Ia berusaha menatap mata coklat itu, tapi ia mengurungkan niatnya. Ada sesuatu mengenai Chanyeol yang membuatnya risau. Sejak dulu, bahkan ketika mereka masih mahasiswa. Namja itu membuat Kyungsoo merasa aneh, dan ia tidak mengerti apa alasannya."Itu karena kita tidak mungkin bisa-"

"Oke, cukup Kyungsoo! Aku sudah cukup mendengar semua celotehanmu semalam. Dan sekarang aku tidak mau mendengar alasan apapun lagi. Aku akan menjadi dokter di sini, bersamamu. Mengerti?"

Kyungsoo akhirnya memilih menolak berdebat dengan Chanyeol lagi. Ia mengoleskan mentega di roti panggangnya yang dingin dan menggigit roti itu tanpa semangat.

Chanyeol memperhatikan Kyungsoo dengan ekspresi tidak percaya. "Kau hanya makan roti panggang itu?"

"Aku suka roti panggang." gumam Kyungsoo, tidak menambahkan kalimat ia tidak punya tenaga untuk membuat makanan lain.

My Precious DoctorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang