My Nurse - Kang Daniel

Part 1

.
.
.
.
Part 1
[Nugu]
.
.
.

"Daniel, kami mohon" ucap salah satu manager perusahaan makanan. Beberapa orang tengah menatap Kang Daniel dengan wajah memelas penuh harap dari seorang Kang Daniel.

Daniel hanya menatap malas orang orang didepannya itu. Dia tau semua itu mereka lakukan agar dirinya mau membintangi produk mereka yang akan diluncurkan bulan ini. Yah, setelah itu mereka akan mencibir Daniel karna sikapnya yang menyebalkan saat pemotretan, membuat kuping Daniel memanas saja.

"Terima saja Daniel, lagi pula ini tak terlalu menyita waktumu" ucap manager Daniel yang bernama Jung Jihyun itu.

"Hyung? Kita sudah pernah bekerjasama dengan mereka. Mereka membuatku kecewa" bisik Daniel.

"Lupakan Daniel, anggap saja itu kecelakaan kecil. Bukankah mereka sudah meminta maaf padamu tadi"

"Aghh, mereka meminta maaf demi produk baru mereka hyung" gerut Daniel.

"Mau atau tidak. Aku akan menyetujui kontrak ini" ucap manager Jung lalu mengambil kertas yang bertulisan kontrak Daniel dan produk makan tersebut.

"Terserah kau sajalah hyung" Daniel hanya berkata dengan sebal. Karna dirinya tau jika manager Jung telah berkehendak Daniel tidak dapat menentangnya. Kecuali untuk kembali kerumahnya. Daniel akan benar benar memberontak dan mungkin bisa saja pergi dari negara kelahirannya ini. Korea Selatan.

"Baiklah, kami tunggu jadwal pemotretannya" ucap manager Jung, sedangkan Daniel? Dia hanya duduk diam, mukanya sedikit sebal karna keputusan managernya itu.

"Ah, gomapseumida. Kami akan mengirim jadwal pemotretannya nanti. Kami pamit dulu" orang itu sedikit menundukan kepala lalu pergi.

Manager Jung langsung melihat Daniel dan mengehalas nafas mendekatinya. Daniel hanya sibuk dengan ponselnya.

"Daniel, profesional lah"

"Hyung, aku bisa profesional. Tapi aku tak suka mereka, aku tak ingin bekerjasama dengan mereka lagi"

"Daniel"

"Hyung tau kan. Yang mereka lalukan kepadaku saat pemotretan produk mereka dulu. Mereka mengupat tentangku dibelakang. Mereka bekerjasama denganku hanya karna aku punya fans banyak. Aku tak suka orang orang seperti mereka. Bermuka dua"

"Memang kau tidak?" Pertanyaan manager Jung berhasil membuat Daniel sedikit duduk dengan tegap.

"Aku? Kenapa aku?"

"Saat bertemu dengan fans dan saat tidak ada fans kau sangat berbeda bukan. Kau juga bermuka dua Kang Daniel"

"Setidaknya aku tak seperti mereka" Daniel mencoba membela diri.

"Tidak. Kau sama seperti mereka Daniel. Apa perlu aku jelaskan?" Ucap Manager Daniel sedikit menahan senyum.

"Ah, sudahlah hyung. Terserah kau saja. Aku ingin pulang" Daniel beranjak dari duduknya lalu pergi dari tempat itu. Managernya hanya menggeleng kepala dan sedikit tersenyum dengan kelakuan artisnya itu.

####

Daniel sudah sampai diapartemennya. Dia masuk dan sudah terdapat bibi Min yang tengah mengahmpiri Daniel.

"Tuan muda sudah pulang, mau saya hangatkan makanannya tuan?" Tanya bibi Min ramah pada Daniel.

"Tidak bi, aku ingin mandi lalu tidur. Tolong siapkan air hangat untukku"

"Baik tuan"

Bibi Min langsung pergi menyiapkan air hangat untuk Daniel. Sedangkan Daniel duduk di sofa depan televisi. Rasa lelahnya kini menguasi tubuhnya. Tak lama kemudian ponsel Daniel berbunyi, Daniel mengambilnya dan membuka ponselnya yang ternyata terdapat sebuah pesan dari managernya.