Tanpa 'Buku'

26 5 2
                                    

Hari H pun tiba dimana gua harus pergi ke Bandung. "Om terima kasih ya, untuk kostan nya". "sama-sama by, lain kali mampir aja kemari". "Pasti om, oh iya Jihan ada om? mau pamit juga", "ohh dia gak ada dirumah kayaknya lagi pergi, dia semakin hari, pulang semakin larut, om takut kebawa hal-hal yang gak bener", tutur om Zaki. "semoga saja enggak om, dia anak baik kok, pasti bisa bedain mana yang baik dan mana yang buruk." Setelah lama mengobrol. Akhirnya gua pun pergi ke Bandung dengan menggunakan travel, cari travel murah lah, soalnya bayar make uang hasil jualan dan nyanyi di kampus.

Setelah tiga jam an pun gua sampai ke kostan gua yang baru, yang ini sih lebih oke, karena gua di biayain oleh kampus. Beruntung deh gua kali ini. Langsung saja gua beres-beres.

Setelah beres-beres, gua kembali menulis di buku lama gua 'new chapter,new life ', dan seperti gua dulu ,gua lanjut dengan bermain gitar sambil belajar. Gua teringat pertama kali ngobrol sama Jihan disaat seperti ini. "Kenapa gua inget Jihan mulu sih, Jihan bukan siapa-siapa gua."

Sore pun tiba, ketika di Bandung sore hari itu sudah mulai dingin. "Brrrr" gua menggigil. Gua melihat indahnya kota bandung dari atas kostan gua. Jangan ditiru yak, hehehehe. Sang Surya kini telah berganti tahta dengan Sang Pemantul, tumbuhan akan bertukar udara untuk berfotosintesis, serta para insan kini akan kembali ke rumahnya masing-masing.

Malam harinya, gua belajar lagi sambil sedikit-sedikit menulis cerita untuk di post ke salah satu media cerita anak online.  Gua juga dapet hp lho, yaa lumayan buat bikin cerita, tinggal bikin langsung kirim, dapet duit dah. Oke, waktu sudah malam saat nya gua tidur untuk mempersiapkan diri. Karena besok gua udah mulai kuliah lagi.

Pena : Coretan Indah Berhasil SempurnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang