Sorry waktunya aku percepat ya hihi 😄
Biar ga kelamaan nunggu matahari nongol ckck.
Silahkan berimajinasi aja bagaimana disaat mereka tidur, sampai susah dibangunin hehe 😁😁✌Back to story (^.^)
****
At school
Pagi sudah menjelang, matahari sudah hampir keluar dari persembunyiannya, udara dingin yang sejuk khas dari suasana pagi hari ini.
Membuat siapa saja akan nyaman, tenang dalam suasana ini.
Membuat seorang gadis tak ingin beranjak pergi dari tempat yang didudukinya sekarang.Adelia gadis cantik, yang bisa membuat semua lelaki tertarik padanya, kebiasan gadis ini datang pagi dan diam dihalaman sekolah menjernihkan semua pikirannya.
Namun ada satu hal yang mengganjal hati da pikirannya saat ini."Uhh udah berapa lama gue diem disini," ucap adelia sambil melirik jam tangannya
"Ahh lebih baik gue masuk udah mau bel juga" saat melirik sudah hampir bel.Koridor sekolah udah mulai rame, banyak siswa siswi yang lalu lalang disana baik yang ke kelas, maupun ke kantin, atau yang nongkrong nongkrong depan kelas. wajar karena bentar lagi bel masuk pasti semua juga kaga mau telat apa lagi dihukum sama guru piket.
Dan aku sudah biasa ditatap siswa atau siswi disini mulai sekarang.Sampai di kelas aku tercrngang melihat kelas yang udah kaya pasar. Meja ga beraturan anak anak lari kesana kesini dikelas udah kaya lomba maraton aja wkwk, ada yang teriak teriak kaya orang utan 🙈, ada yang ngegosip udah kaya feni rose😹, selfi cekrek sana cekrek sini bak model ckck, ada yang dandan wah pokonya banyak spesies didalem kelas✌.
Tak sengaja aku ngeliat koridor guru sedang berjalan datang menuju kelas, alhasil ngebuat aku langsung ambil langkah seribu masuk ke kelas sambil teriak.
"Wwooyy guru woy, duduk napa kalian emang mau pada dihukum apa!" kata lia teriak biar kedenger ame semue.
Semua murid akhirnya diem, dan kembali ke bangku mereka masing masing kecuali satu cowo yang masih asyik sama handphone dan earphone nya.
"Oyy lo ga denger ya gue teriak" kata adelia menatap cowo itu dan duduk di sebelahnya, "wahh kayanya ni cowo ga denger deh gue ngomong, biarin aja dah salah sendiri ga dengerin gue." gumam adelia
"Selamat pagi anak anak" kata bu riska guru indonesia
"Pagi bu" kata mereka serempak
"Baik, ibu absen dulu ya" kata bu riska membuka buku absen.
"Amelia, anisa, aulia, bla bla..." semua mengacungkan tangan sampai akhirnya "adelia, adelio, ehem adelio orlando arsenio bramasta anda tidak mendengar saya ya." ucap bu riska yang masih di hiraukan adelioadelio masih belum menyadari bahwa sudah ada guru yang masuk ke dalam kelas, sampai akhirnya bu riska menghampiri adelio dan mencabut earphone nya.
"Woy apaan si gangg.." adelio yang tadinya akan marah jadi gugup karena ternyata yang melepas earphonnya adalah bu riska "eehh iibbuu, ko disini si bu?" kata adelio gugup
KAMU SEDANG MEMBACA
Adelia & adelio
Teen FictionTakut akan masa lalu, itulah yang dirasakan oleh gadis ini sekarang. Takut dengan hal yang akan menyakitinya seperti dulu. Penasaran ayo langsung baca cerita ini, yakin gaakan nyesel. Selamat membaca para readers 😊 Salam Rachma febri