Aku yang Dulu Mencintai Luka

591 41 10
                                    

Aku menatap bayangku di cermin, ku tatap dan ku pandang terus, memastikan bahwa sosok yang ku lihat disana benar adalah Aku

Aku, pencinta luka yang selalu mengaku bahwa hidupku bahagia, penikmat luka di balik senyum sendu yang ku sembunyikan, ku tatap lagi bayang itu, dan benar itu adalah Aku

Aku hanya memastikan bahwa tak ada yang berubah dari diriku setelah waktu merenggut habis masaku untuk selalu menikmati luka darimu

Aku hanya sedang dalam proses pengeringan luka yang habis basah dan bernanah akibat goresan ketegaanmu

Aku memastikan lagi pada bayangku, bahwa tak ada luka memar yang keluar di bagian-bagian luar tubuhku seperti hal nya luka dalam diriku

Aku hanya ingin orang-orang jangan mengenalimu sebagai sosok antagonis dalam cerita cinta kita, Aku ingin mereka hanya tahu Kamu adalah orang baik-baik yang masuk dalam hidupku dan menyusun puzzle kebahagiaan kita

Aku tak ingin berkata banyak pada diriku yang dulu, pada diriku yang sangat dalam mencintaimu juga mencintai lukamu yang kini sudah bersahabat baik denganku

Luka yang hadir ini sudah bersekongkol dengan takdir bahwa tak ada kisah yang dituliskan tak berakhir bahagia, yang berarti Kamu bukan la yang terakhir bagiku

Masih banyak lembaran-lembaran kisah yang harus ku balik dan Aku tak mau terpaku pada kisah lama kita

Aku dan siapapun itu berhak mencari bahagia setelah terluka, tak ada manusia yang ingin terus-menerus berteman kan luka dan duka, sekalipun manusia terlemah yang takluk oleh cinta

Aku ingin menjadikan sosok ku yang dulu adalah sebuah sejarah, sebuah pelajaran bahwa secinta-cintanya Aku dengan luka perlahan namun pasti Aku juga ingin menjemput bahagia, meskipun Aku harus menyakiti luka dengan tidak mencintainya lagi

Tapi, luka percayalah, kau telah mengajarkan Aku arti bersabar dalam segala kesakitan, arti mengenang setelah ditinggalkan, arti memaafkan setelah diduakan, dan arti luka dalam segala bahagia

Percayalah luka, Aku akan berdiri tegak sebagai sosok manusia yang kuat yang tetap tegak berdiri saat pelemah hati itu kembali memandangku

Dan Kamu, jika Kamu ingin bahagia Kamu cintai lah luka, percayalah kelak suatu saat Kamu akan paham kenapa Aku dulu sangat mencintai luka

----------------------

Jangan lupa vote and comment nya ya pencinta sajak luka, pemberi tatapan sendu penuh rindu, semoga kita segera bertemu  😊

Deklarasi LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang