chapter 12

781 90 2
                                    


Setelah hunsoo pulang dari sekolah bersama sehun , tiba² saja sehun kembali.lagi ke rumahnya

"Eomonim , eomma meminta kyungsoo untuk.menginap di rumahku "
"Silahkan , panggil saja dia di kamar , eomma akan memasakkan kalian"
"Ne eomma"

Sehun pun menghampiri kyungsoo di kamarnya
Tok tok tok

"Masukk"
Sehun pun masuk ke kamar kyungsoo
"Omoo" kaget kyungsoo
"Kenapa kau kaget"
"Aniya , ada apa kamu ke kamarku"
"Emmm eomma memintaku.untuk menjemputmu dan menginap di rumahku sementara"
"Apa , menginap"
"Ne , ada masalah"
"Ani"
"Cepat bawa baju ganti aku tunggu di bawah"
"Ne , arraseo"

Sehun pun.segera keluar kamar kyungsoo , dan menunggu di ruang tengah

Tap tap tap
Kyungsoo menuruni anak tangga
"Eomma"
"Ne"
"Aku menginap di rumah hunnie dulu ne"
"Ne arraseo , jangan nakal di sna"
"Aishh emang aku ank kecil"
"Mungkin"
"Eomma kok gtu"
"Sudah² jangan manja gak malu apa di lihat sehun"
"Enggak sehun aja juga pernah merengek"
Sehun pun merasa di bicarakan langsung menyahut
"Tidak kau aja yang sering ngambek"ucap sehun
"Tidak "
"Tadi kau ngmbek"
"Sudah² jangan berantem cepat berangkat"sahut eomma kyungsoo
"Ne eomma annyeong" pamit sehun sambil membungkuk
"Ne , hati²"
"Ne eomma"

Selama perjalanan hanya ada keheningan
"Kyung"
"Hmmm"
"Nanti malam jalan ya"
"Kau mengajakku"
"Tentu lah"
"Kau mau menraktirku lagi"
"Tidak"
"Aishh kau pelit"
"Tentu saja aku yang traktir lah aku yang ajak berarti aku yang bayar dasar pabbo"
"Apa kau bilang" kyungsoo menatap sehun tajam , kalau sehun sudah di tatap tajam oleh kyungsoo nyalinya menciut
"Tidak jadi hehehe" cengir sehun
"Hmmm kyung sebenarnya kau ini siapa"
"Mksdmu"
"Maksdku kau ini kenapa bisa membawa senjata tajam , dan kau juga bisa berkelahi , kau juga tidak pernah takut dengan ancaman"
"Hmmm , aku bisa kayak gini karena di ajari oleh oppaku , yahh bisa di bilang oppaku itu disana adalah preman dulu aku pernah tinggal bersama oppaku selama setahun , dan appa sama eomma berada di korea , dan aku di sana hanya bersama oppaku , dan disana aku selalu ikut oppa kemanapun oppa pergi , oppa berkelahi pun aku juga ikut , dan di situlah aku mulai tertarik sama perkelahian , dan masalah senjata tajam oppaku selalu membawa nya kemana mana untuk mengancam , dan menghadapi bahaya maka dari itu aku slalu bawa senjata pemberian oppaku"
Sehun pun mendengar penjelasan kyungsoo merasa dirinya itu kalah dengannya
"Siapa oppamu"
"Oppaku kriss yang kemaren aku ajak kerumahmu"
"Tapi kelihatannya oppamu tidak seperti preman"
"Emang , oppaku kalau di depan orang tuaku selalu bersikap sopan , bahkan orangtua ku tak tau kalau oppaku preman"
"Dia kan anak dari seorang wu"
"Iya , oppaku anak dari orang yang berada , tapi dia tidak pernah menghambur hamburkan kekayaan appanya , walaupun appanya tidak melarang pun , tapi oppa slalu memakai uang sendiri"
"Hmmm gitu , "
"Ya tapi jangan bilang appa dan eomma ne"
"Hmmmm , ne arra"

Sesampai di depan rumah sehun kyungsoo dan sehun segera memasuki rumah ,dan barangnya kyungsoo di bawa para maid

"Eomma aku pulang" teriak sehun , yah sehun slalu manja di depan eommanya
"Aishh manja sekali" ucap kyungsoo
"Biarin "

Eomma sehun pun muncul
"Wahhh kyungie datang " ucap eomma sehun memeluk kyungsoo
"Ne eomma"
"Eomma rindu kamu nak"
"Kyungie juga eomma"
Sehun merasa di camapakan
"Ehemm" dehem sehun
"Ya hun" ucap eomma sehun dingin
"Kenapa eomma tidak menyambut hunnie ,, apa jangan² ada kyungsoo rasa sayang eomma ke hunnie berkurang" rengek sehun
"Aiiishhh anak eomma jangan marah ne" ucap.eomma sehun memeluk sehun

Kyungsoo yang melihat sehun merengekk merasa jijik ,,

"Kenapa kau lihat²" ucap sehun
"Tak boleh ya punya mata nihh gue"
"Mata kayak neker"
"Yakk oh sehun!!!!"
"Wlee" ucap sehun larii dan menuju kamar
Kyungsoo pun mengejar sehun






Hayy annyeong kayaknya ribet nihh critanya 😁😁😁

Hunsoo (Teman Jadi Pacar)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang