-4-

54.1K 2.5K 60
                                    

Semoga suka, dibaca juga Zevina, bagian 1 dari kingdom love story series 1

Selamat membaca...

🌸🌸🌸

Shevanya dan ketiga sahabatnya masuk ke dalam sebuah cafe yang memang sering mereka kunjungi saat mereka pulang sekolah seperti ini.

"Rainbow cakenya 4 sama orange juice 4" pesan Vanessa dan pelayan tersebut pun berlalu.

"Tau nggak gosip terbaru" kata Arini tiba-tiba membuat Shevanya, Amelia, dan Vanessa mendekat ke arah gadis itu.

"Apa?" tanya ketiganya bersamaan.

"Pak Edi, tau kan guru sejarah yang killer itu?!" kata Arini yang diangguki ketiga gadis cantik itu.

"Katanya dia ada something sama Bu Nuri, guru matematika yang masih muda and cantik itu" kata Arini membuat ketiganya melotot.

"Bukannya Pak Edi udah punya 2 istri ya? Anaknya aja udah 6" kata Vanessa menimpali.

"Iya, anak tertuanya aja udah kerja, lebih cocokkan jadi anak sama bapak tuh Pak Edi sama Bu Nuri" kata Shevanya yang diangguki yang lainnya.

"Ya gue nggak tau ya, tapi foto mereka waktu masuk ke hotel itu kesebar di line group" kata Arini membuat ketiga gadis itu langsung membuka ponsel mereka masing-masing.

"Iya nih nih nih" kata Shevanya yang sudah menemukan foto yang Arini maksud lebih dulu.

"Wow wow wow, keren!" kata Amelia seraya bertepuk tangan dengan heboh.

"Eh ada berita terbaru nih" kata Vanessa seraya menunjukkan sebuah video.

"Gila Si Amora" kata Amelia menatap video itu tak percaya.

Di dalam video itu terlihat seorang laki-laki yang berlutut di depan Amora, gadis tercantik se-SMA Rajawali, dan laki-laki itu nampak menangis karena Amora menolaknya mentah-mentah.

"Kalau dia nembak gue ya pasti gue tolak juga" kata Shevanya seraya mengibaskan rambutnya dengan sombong.

"Kenapa? Lumayan ganteng lah" kata Vanessa membuat Shevanya terkekeh.

"Lah bekasnya Amora, jadi pengemis juga dia, gue sih ogah" kata Shevanya membuat ketiga sahabatnya mengangguk-anggukan kepalanya, menyetujui perkataan Shevanya.

"Aduh gue mau ke kamar mandi dulu" kata Shevanya seraya bangkit dari duduknya.

"Jangan lama-lama dan jangan kabur!" kata Amelia menatap Shevanya tajam.

"Ya. Hari ini waktunya lo yang traktir" kata Vanessa menimpali.

"Iya iya" kata Shevanya dengan wajah cemberutnya.

Shevanya berlalu dengan buru-buru karena dia sudah menahan sesuatu sejak tadi.

Brakkk...

"Ah maaf" pekik Shevanya saat tak sengaja dia menabrak seseorang.

Shevanya terpaku di tempat, dia melihat tangan berbalut jas hitam sedang melingkar di pinggangnya, seumur-umur dia tak pernah sedekat ini dengan laki-laki kecuali ayah dan kakak laki-lakinya.

"It's okay" dan suara yang beberapa hari ini selalu mengiang di telinganya pun terdengar, membuat tubuh Shevanya sukses menegang.

"Ka... kamu" lirih Shevanya menatap wajah laki-laki itu, Zidane dengan syok.

 kamu" lirih Shevanya menatap wajah laki-laki itu, Zidane dengan syok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Accident With Mr. Viazco✔ (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang