Berangkat

90 14 2
                                    

Happy Reading

Maaf jika ada yang Typo

Jam 03.00

Raika bangun dan diluar sudah agak berisik karena pengawal akan pergi ke white rose pada jam 4 pagi. Dia pun langsung mandi dan memakai baju prajuritnya, dia juga bersiap-siap untuk bertarung dengan melepas pita yang sering dipakainya dan menguncir rambutnya untuk menyamarkan diri dan membawa pedangnya Raika pun berangkat dengan melewati jendela dan berhasil keluar, dia pun pergi ke kota untuk menunggu kedatangan para prajurit. Saat prajurit berangkat seperti biasa mereka melewati kota, kemudian Raika menghentikannya.

"Wahai prajuri bolehkah saya ikut dengan kalian" tawar Raika dengan suara yang dibuat-buat.

"Boleh ayo naik!" ajak ketua prajurit mempersilahkan menaiki kudannya.

"Terimakasih" ucapnya.

Mereka pun pergi ke white rose. Raika duduk dikuda paling belakang.

"Rencana berhasih" puasnya sambil mengancungkan jempolnya dengan melihat kebelakang.

"Anu... Maaf saya bertanya tiba-tiba tapi siapa namamu? dan kenapa kamu pakai rok untuk bertarung?" tanya prajurit uang mengendarain kuda.

Raika bingung karena lupa membuat nama.

"N...namaku Riika aku seorang petarung wanita yang bertarung demi keadilan" jawab Raika bohong.

"Anda mirip nona muda Raika ya" katanya membandingkan kepada aku yang dulu.

"S....siapa nona muda Raika" tanya Raika terbata-bata

Dia pun tidak menjawab pertanyaan Raika dan meneruskan perjalanannya.

Disisi lain

"Nona muda Raika bangun" kata pelayan setia Raika.

Pelayan pun membuka pintu kamarnya tapi dikunci karena Raika keluar istana lewat jendela. Pelayan kaget nona mudanya tidak ada dikamar, pelayan segera kebawah dan memberitahu ibunya Raika.

"Apaa Raika tidak ada dikamarnya" kaget ibu Raika.

"Iya nyonya besar saya sudah mencari diseluruh kamarnya tapi tidak ketemu" jawab pelayan dengan panik.

Fuyumi terdiam setelah mendengar perkataan pelayan.

"Dia kabur kali" kata Mikaru santai.

"Ishh kakak kak Raika nggak mungkin melakukan itu" kata Fuyumi menyenggolkan tangan Mikaru.

Pelayan mencari Raika diseluruh istana tapi tidak ketemu, sang Raja memuskan untuk membuat poster kehilangan Raika.

Fuyumi khawatir karena besok ada pesta di blue rose( pestannya ditunda).
Back to Raika

Ditengah perjalanan ia beristirahat di sebuah restoran yang nggak begitu mewah, para prajurit pun makan untuk menambah energinya karena perjalanan dari purple rose ke white rose adalah 6 jam.

"Hei putri dari white rose itu seperti apa sih?" tanya Raika penasaran.

"Hmm kayak gini" jawab salah satu prajurit sambip memperlihatkan fotonya.

"Hmm kayak gini" jawab salah satu prajurit sambip memperlihatkan fotonya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Princess SwordTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang