Masa lalu (1)

48 3 1
                                    

Happy Reading

Kami pun menuju TKP, kemudian Raika melihat ada yang aneh.

"Rinko, kenapa rambutmu dipotong?" tanya Raika.

'A....ini supaya nggak ketahuan sama Kyoko tapi rencana itu gagal dia tau aku dilihat dari warna mataku" jelas Rinko panjang-lebar.

Kami pun menunggu selama 2 jam tapi nggak nyampe-nyampe TKP.

"Ah.....kok belum sampai sih" ngeluh Yuuko.

"Sebenarnya aku minta maaf karena kita nggak ke TKP" kata Mahiru.

"Pantesan lama" kata Sumire.

"Jadi kita mau kemana?" tanya Raika penasaran.

"Rahasia" sahut Mahiru.

Kami menunggu sudah 1 jam, jadi kalau digabungin sama tadi itu jadi 3 jam.

"Mahiru, saat aku dan Mahiro terperangkap kenapa kamu bisa tau tempat kejadiannya?" tanya Raika heran.

"Oh masalah itu aku mau kasih tau rahasianya bahkan kakak pun tidak tau." jelas Mahiru sambil melirik ke Mahiro.

"Hmm yang aku tau cuma Mahiru itu bisa melakukan segalannya" ucap Mahiro malu.

Semua orang yang dikereta kuda terdiam seperti patung Mahiru dan Mahiro bingung, bahkan Raika nggak tau itu padahal Raika itu teman masa kecilnya.

"Mahiru masa kamu nggak ngasih tau aku dari dulu padahal Fuyumi juga nggak tau" kata Raika sambil menggoyangkan tubuh Mahiru.

"Sebenarnya aku mau kasih tau tapi nggak sekarang" sahut Mahitu melepaskan tangan Raika.

Sesampainya, mereka melihat sebuah batu besar, pastinya mereka bingung ada apa mereka disini.

"Aku pernah liat batu ini saat jalan-jalan dengan paman Arata" kata Mahiro.

Mahiru pun maju dan mendekati batu tersebut, secara tiba-tiba batu itu pun terbuka kami pun terkejut apa yang dilakukan Mahiru.

"Masuklah" sahut Mahiru sambil tersenyum kecil.

Kami pun mengikuti perintah Mahiru dan pergi menuju isi batu tersebut, didalamnya ada pintu yang kelihatannya didalamnya itu sesuatu hal yang canggih, tepat sesuai dugaan ada sebuah lingkaran aneh ditengah ruangan itu dan mesin yang nggak pernah kami tau.

"Mahiru, apaan ini?" tanya Yuuko yang suarannya bikin menggema seluruh ruangan.

"Semuannya kalian berdiri di lingkaran itu nanti aku nyalain mesinnya" kata Mahiru antusias.

Mereka pun berdiri dilingkaran tersebut dan Mahiru pun menyalakan mesinnya, setelah itu lingkaran itu mengeluarkan sinarnya dan kami ditempat yang aneh.

"Kita dimana?" tanya Sumire bingung.

"Kita di masa laluku" jelas Mahiru.

Mereka berada disebua tempat yang gelap, menurut Raika ini sebuah kamar, tiba-tiba ada anak kecil sedang menangis.

"Ini....

"Ini Mahiru sejak kecil" kata Rinko.

"Tapi kenapa harus dikamarnya" tanya Sumire bingung.

"Mahiru itu dulunya penyendiri, bahkan dia tidak mau berbicara dengan keluargannya" jelas Mahiro, Mahiru hanya tersipu malu.

Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamar Little Mahiru.

"Mahiru, ada tamu" kata seorang perempuan yang tidak asing, yaitu Little Mahiro.

"Iya" jawabnya singkat.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 17, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Princess SwordTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang