Sorry for typo's
Happy reading..
❇❇❇❇"Dengan menutup mata maka kita tidak akan tahu bagaimana dunia yang sebenarnya "
❇❇❇❇
Brukk!!
"Yoona!!"
"Yoong!"
"Yoona!"
Jeritan itu berbarengan dengan ambruknya yoona diatas altar, sehun yang berdiri disamping yoona kelabakan saat tiba tiba yoona ambruk. Dengan cepat ia berjongkok mendekati yoona, disusul dengan ayah dan ibu yoona yang mendekat.
Ny. Im mengangkat kepala yoona pada pangkuanya saat tangan sehun hendak menyentuh yoona.
"Bangun yoona, ada apa ini""Sehun bawa yoona kemobil, kita akan membawanya kerumah sakit"
Tn. Im berucap sambil menatap sehun dengan raut khawatirnya.Tanpa menjawab sehun mengangkat tubuh mungil yoona kedalam bopongan kedua tangannya menuju mobil. Ada rasa keinginan untuk tidak peduli dari hati sehun untuk yoona, tapi nyatanya nuraninya sebagai manusia masih berbaik hati dengan menyelipkan sedikit sisi kemanusiaanya untuk membantu yoona.
Para tamu undangan memandang dengan raut khawatir kala sehun membopong tubuh yoona melewati barisan para tamu yang masih berdiri pada tempatnya.
Jika dilihat dari sudut pandang para tamu yang memang tak tahu apa yang sebenarnya terjadi, hal ini akan dikatakan sangat romantis. Dimana sang mempelai pria dengan gentle membopong mempelai wanita yang pingsan dan masih sama sama mengenakan pakaian pengantin.
Tapi nyatanya apa?
Ini hanya sebuah sandiwara yang sebenarnya tak diinginkan antara kedua pihak yang saling terlibat itu. Meski sehun setuju dengan pernikahan ini, sebenarnya jika bisa memilih maka sehun akan lebih memilih irene. Namun nyatanya kesalahan yang ia lakukan mengharuskanya bertanggung jawab untuk itu.
Sedangkan yoona?
Jika yoona sadar, tentu sehun menyentuh seujung kuku saja tubuhnya ia tidak akan sudi. Apa lagi membopongnya, tentu yoona akan menolak mentah mentah. Keadaannya lah yang memaksanya untuk menerima ini, mungkin saat dirinya sadar nanti yoona tidak akan berhenti untuk menyesali kejadian dimana saat dirinya pingsan dihadapan sehun.
◀⚫▶
Pada era zaman yang super canggih ini tidak meragukan jika kabar akan tersebar secepat hembusan angin. Terlebih jika itu menyangkut orang orang terpandang, hampir setiap seluk beluk kabar tentangnya akan tersebar sekejap saja keseluruh penjuru bumi.
Tak berbeda dengan pernikahan antara dua pewaris tunggal perusahaan besar yang baru saja berlangsung. Meski terkesan mendadak dan tertutup nyatanya beritanya bahkan sudah terlebih dulu siap menjadi santapan penikmat berita.
Tak luput juga beredarnya berita itu sampai ketelinga seseorang yang masih mematung tak percaya dengan apa yang baru saja dibacanya.
Terlihat satu halaman penuh sebuah web berita korea selatan yang tertera pada layar komputernya
"Pernikahan mendadak antara pemilik Taesan group dengan pewaris tunggal Hyunan group"
KAMU SEDANG MEMBACA
MISTAKE
FanfictionKesalahan selalau terjadi pada orang orang yang ceroboh, atau justru orang orang yang bodoh? Kesalahan, kesalahan, dan kesalahan. Sebuah kata yang dapat memicu berbagai pembalasan yang berujung pada penyesalan. Tidak ada manusia tanpa pernah melakuk...