ᴏɴᴇ ᴄʜᴀɴᴄᴇ • vkook

Chapter 19 : Strike

Budayakan Voment!
Don't be siders and enjoy my story.

"Oh ya Jimin hyung dimana?"

Jungkook, Hoseok, dan Yoongi sedang makan di kantin. Tapi kali ini Jimin tak menampakkan batang hidungnya, sehingga membuat Jungkook penasaran.

"Oh dia diajak makan sama Seulgi, Seulgi bawa dua bekal. Katanya ia membuatnya untuk Jimin, makanya Jimin tak ikut kita makan di kantin.

Yoongi kembali kecewa, makanya ia diam saja. Jika membahas Jimin membuat moodnya jadi buruk.

"Oh begitu ya." Jungkook kembali melanjutkan makannya. "Oh iya hyung, katanya siswa kelas 3 akan ikut lomba ya? Setiap kelas akan diambil beberapa siswa sebagai kandidat?"

"Yah begitulah, aku harap aku tak terlibat dengan yang begituan." Hoseok berujar sambil mengaduk-ngaduk makanannya.

Lagian tugasku kan mengambil buku dari Jungkook. Batin Hoseok

"Hyung kenapa tak dimakan?" Sedari tadi Yoongi hanya diam tanpa menyentuh makanannya sama sekali.

"Aku malas makan kook."

"Jangan begitu ayo makan!" Jungkook menyodorkan makanan ke Yoongi dan di terima Yoongi tanpa bantahan apapun.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Hari ini kelas kita kebagian tes untuk ikut lomba loh! Sebagai kandidat sekolah."

"Memwangnya lombwa apwa?" Jimin berujar dengan mulutnya yang penuh dan ia jadi terlihat sangat lucu di mata Seulgi.

"Hei telan dulu!" Seulgi menepuk pundak Jimin dan Jimin pun menelan makanannya.

"Lomba apa memangnya?"

"Aku juga belum tahu, tapi yang pasti ada bagian-bagiannya. Setiap siswa akan mengikuti tesnya, yang berhasil akan mengikuti lombanya."

"Kalau ada orang yang berhasil di setiap bidang bagaimana? Apa dia akan ikut seluruh lomba?"

"Tidak lah, mungkin ia akan mengambil 3 atau 4 lomba."

"Oh ya, kau ingin ikut bagian apa Seulgi?"

"Aku... aku ingin menyanyi saja, kau ingin ikut lomba bagian apa?"

"Aku belum memikirkannya, mungkin menyanyi juga. Tapi aku tak tahu bisa bernyanyi atau tidak."

Karena yang waktu itu aku menyanyi Lagu Khusnul Khotimah milik Opick, belum tentu aku bisa menyanyi lagu yang lain.

Jimin membatin dan menundukkan kepalanya sedih.

"Hei tenang saja, ada aku kok!" Seulgi memberikan semangat pada Jimin dan Jimin pun jadi tersenyum cerah.

"Terima kasih Seulgi, kau yang terbaik!"
Jimin mengacukan kedua jempol pada Seulgi.

Semua siswa yang menjadi fans Jimin memandang iri Seulgi, begitupun Yoongi yang baru saja masuk bersama Hoseok.

"Oh! Annyeong Yoongi!" Jimin menyapa Yoongi, seperti tak terjadi apapun antara mereka. Sedangkan Yoongi tak perduli, ia hanya diam saja dan berjalan ke tempat duduknya didepan Jimin. Ia pun menoleh ke luar Jendela.