Keysa sudah bersiap dengan pakaiannya hari ini yang akan berjalan berdua bersama Rafi. Cewek itu mengenakan kaos putih dan legging hitam. Terlihat sangat sederhana bukan? Ia juga hanya memakai bedak tipis dan polesan lip ice di bibirnya. Setelah melihat penampilannya di cermin, Keysa menuruni anak tangga dengan tas selempang.
"Kamu udah bilang sama Naufan kalau mau jalan berdua sama Rafi?" Tanya Mei saat Keysa menyelesaikan anak tangga terakhir.
"Udah kok Ma."
"Yaudah sana, udah ditungguin sama Rafi diluar."
"Eh, Papa sama adek kemana?"
"Papa ngajak adek jalan jalan. Mama gak ikut soalnya ada reuni SMA."
"Oh, gitu, aku berangkat dulu ya Ma. Assalamualaikum." Keysa menjabat tangan Mei lalu berlalu dari rumahnya dan menuju mobil Rafi yang terparkir diluar gerbang. Sedangkan pemiliknya bersandar di pintu mobil.
"Kok bawa mobil, biasanya kan bawa motor?" Keysa terheran.
"Masa gak boleh?" Rafi terkekeh lalu membukakan pintu mobil untuk Keysa. Keysa segera masuk, dan setelah menutup pintu penumpang, ia kembali ke pintu kemudi.
"Kenapa Naufan gak mau ikut?" Tanya Rafi yang sudah menjalankan mobilnya. Sebenarnya Rafi tau jawabannya, tapi ia hanya sekedar basa basi agar keadaan di mobil tidak terlalu hening.
"Lo tau lah Raf." Keysa tersenyum canggung.
Rafi hanya manggut manggut lalu menatap Keysa yang sedang mengeluarkan ponsel dari dalam tasnya. Rafi kembali tak peduli.
Keysa :
Naufan, gue udah sama Rafi3 menit kemudian, ponsel Keysa berbunyi. Ia berfikir notif itu berasal dari Naufan. Sebelum membukanya, ia memejamkan matanya sejenak seraya menghembuskan nafas. Keysa berharap, Naufan tidak membalasnya dengan satu huruf, karena biasanya jika sedang marah cowok itu selalu seperti itu.
Naufan :
Nanti gue yang jemputKeysa melotot dan tanpa sengaja memekik. Rafi mengalihkan perhatiannya ke Keysa.
"Kenapa Key?"
"Ha?" Keysa menoleh cepat, "Oh itu, gue kan habis ngabarin Naufan kalo lagi sama lo. Nah gue kira Naufan balesnya singkat banget, eh ternyata dia nanti yang jemput."
"Jadi, pulang gak bareng gue?"
Keysa menyengir, "Hehe sorry ya. Gue gak mau Naufan marah kalo gue pulangnya bareng lo."
"Oh."
"Eh kita selfie yuk, gue mau nge pap ke Naufan." Keysa menekan aplikasi kamera lalu diangkatnya ponselnya di depan wajah.
Cekrek
"Wajah lo konyol banget." Keysa tertawa melihat wajah Rafi yang mulutnya dibuka dan matanya juling.
"Heh lo juga! Tuh lihat, gak boleh melet melet." Rafi ikut tertawa sambil menunjuk ekspresi Keysa yang lidahnya dijulurkan dan mata juling.
Keysa :
Sent a picture."Tapi meskipun wajah gue konyol tetep cantik kan?" Puji Keysa pada dirinya sendiri lalu tertawa.
"Iya lah lo mau boker kek, mau jengking kek, mau ngiler kek, mau ndoweh kek, tetep cantik." Rafi tertawa sambil tangan kirinya memegang perutnya. Sesekali ia melirik ke Keysa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Boy vs Cool Girl
Roman pour Adolescents[TERSEBAR DI GRAMEDIA & SUDAH DISERIESKAN] Bad boy Naufan dan Queen Bee Kesya membenci satu sama lain. Namun, mereka setuju untuk berpura-pura sebagai pasangan kekasih untuk menjauhkan musuh Naufan, Rafi, dari Kesya. Apa yang awalnya hanyalah tipu d...