Shabwa 5
Saat ini Sehun sedang mondar mandir didepan sebuah ruang dengan gelisah.Ya,beberapa menit lalu,ia sudah berada dirumah sakit,dan Luhan langsung dilarikan keruangan UGD.
Sehun terus mondar-mandir kesana kemari,dengan fikiran yang begitu kacau.Saat ini,ia terus memikirkan bagaimana keadaan Luhan sekarang.Belum lagi...dia harus berkata apa nanti kepada Kris & Mingyu mengenai kecelakan ini?
Suara derapan langkah kaki berlari dari arah belakang Sehun,terdengar jelas pada telinganya.Ia pun menoleh,dan yang didapati Sehun ketika menoleh adalah Kris,Mingyu,orang tua Luhan & satu lagi,seorang namja yang belum dikenal oleh Sehun sama sekali.
"Sehun,bagaimana keadaan Luhan,nak?"tanya Ny.Yoori panik ketika sampai dihadapan Sehun.
"Aku belum tau,eomma.Luhan masih ada didalam".Oh iya,sebelum Sehun & Luhan pergi kekarnaval tadi,Ny.Yoori menyuruh Sehun memanggilnya eomma begitu pula dengan Tn.Woo yang juga menyuruhnya untuk memanggil nya appa.Orang tua Luhan,menyuruh Sehun menganggap mereka,seperti orang tua nya sendiri mulai sekarang.
"Oh Sehun! Bagaimana bisa Luhan sampai kecelakaan seperti ini,huh?!"sahut Kris yang sudah emosi.
"Ak-"
"Apa tadi kau meninggalkannya sendirian?! Apa-apaan kau ini,huh?!"cela Mingyu memotong cepat perkataan Sehun.
"Hyu-"
"Apa kau orang yang dibicaran oleh imo & samchon tadi itu?! Apa kau yang akan dipercayai oleh imo untuk menjaga Luhan?!"sahut Taeyong polos-_- & lagi,ucapan Sehun terpotong.
Tapi setelah mendengar penuturan dari Taeyong barusan,Sehun cengong.Yang akan dipercayai oleh Ny.Yoori untuk menjaga Luhan?.Jujur saja,Sehun belum mengerti sepenuhnya dengan maksud dari ucapan itu.Sehun dibuat semakin pusing dengan apa yang terjadi hari ini.
"Sehun,appa mau bicara denganmu"ucap Tn.Woo,menatap serius oleh Sehun.
"N-ne,appa"balas Sehun masih dengan mode bingungnya.Setelahnya,Tn.Woo langsung pergi mengajak Sehun entah mau kemana.Dan kini,hanya tinggal Ny.Yoori,Kris,Mingyu & juga Taeyong.
"Ouh astaga,kepala eomma pusing"ucap Ny.Yoori langsung memegang kepalanya kuat-kuat.
"Eomma,gwaenchana?"tanya Mingyu yang saat ini menopang tubuh Ny.Yoori yang tiba-tiba hampir pingsan.
"Eomma,jangan membuat kami bertambah pusing dengan pingsannya eomma"ucap Kris yang terlihat mulai frustasi.
Ny.Yoori langsung menatap tajam anaknya itu."Ya! Eomma khawatir dengan keadaan adikmu bagaimana sekarang"
"Kita sama-sama khawatir imo"
▶▶▶SKIP◀◀◀
Sementara didepan ruangan lain,terlihat Chanyeol yang juga mondar-mandir kesana kemari.Mungkin karena kakinya yang dirasanya capek karena ia yang terus mondar-mandir sedari tadi,Chanyeol pun memutuskan untuk duduk dikursi tunggu didepan ruang UGD tersebut.
Drrtt...Drrtt...
Baru saja Chanyeol mendudukan tubuhnya pada kursi,tiba-tiba handphonenya bergetar.Chanyeol pun langsung mengambil handphone segera yang barada disaku celananya itu.Dan ternyata,ada panggilan masuk dari ibunya,yaitu Ny.Park Hye Kyo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Timeless Love
FanfictionSungguh sulit penghadapi masalah percintaan ini. "Apa aku salah mencintaimu?.Aku hanya ingin membuatmu merasa nyaman" "Jika kau berani menyakitinya lagi,jangan harap aku bisa memaafkan mu" "Sebegitu bodohkah aku hingga aku tidak tau apa yang kau lak...