Chapter 15 (END)

1.3K 131 11
                                    

Yuju hanya bisa pasrah sekarang. Yeoja cantik itu benar-benar sudah tidak bisa berbuat banyak lagi. Tenaganya sudah benar-benar terkuras habis karena semalaman ini ia sama sekali tidak bisa tidur. Apalagi setelah menempuh perjalanan antar waktu yang cukup gila, ia sendiri tidak tahu sudah berapa banyak waktu yang terbuang sia-sia disana.

Tepat di pabrik tua ini, ia disekap oleh Direktur Kim beserta dengan anak buahnya yang saat ini sedang bersiap-siap rencana jahat mereka.

Beberapa meter di hadapan Yuju lebih tepatnya, berdirilah sebuah alat raksasa berbentuk seperti sebuah parabola, tapi ini berukuran sangat besar. Dan seperti yang kita ketahui, bahwa tujuan dibuatnya alat ini adalah untuk mengaktifkan black hole atau lubang hitam yang merupakan unsur paling berbahaya dan ditakuti di alam semesta sana. Karena jika black hole sudah terbentuk, maka segala benda apapun termasuk bumi sekalipun akan segera tersedot ke dalam dan akan terperangkap untuk selama-lamanya disana. Semua unsur kehidupan akan habis dan lenyap, tidak ada lagi yang tersisa.

 Semua unsur kehidupan akan habis dan lenyap, tidak ada lagi yang tersisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tentu saja hal ini sangat mengkhawatirkan Yuju. Ia sama sekali tidak bisa berbuat apa-apa dengan keadaan terikat seperti ini. Satu-satunya yang ia harapkan adalah kedatangan Professor Kim dan teman-temannya yang lain yang entah berada dimana sekarang, untuk menyelamatkan dirinya sekaligus menyelamatkan dunia dari kehancuran.

"Semuanya sudah siap, Direktur. Tinggal menunggu dua jam lagi sebelum matahari terbit" ucap Kei kepada Direktur Kim yang sedang memantau jalannya persiapan serta pemasangan alat tersebut.

Direktur Kim pun menyungging senyum liciknya,"Bagus, bagus. Semuanya, sekarang kita harus bersiap-siap untuk menonton pertunjukan yang sangat seru dan menarik, karena sebentar lagi dunia hina ini akan segera hancur dalam sekejap mata"

"Baik direktur" seru Kei, Scoups, dan Sehun bersamaan.

Yuju yang mendengar hal tersebut pun berusaha untuk mencoba melepas ikatannya, tetapi tetap saja tidak bisa. Sampai ia menyadari bahwa ada orang yang sedang berdiri di sampingnya.

"Eh kau....."

"Jangan berisik" ucap Kapten Jin sepelan mungkin,"Mereka akan datang sebentar lagi. Jadi kau tenang saja, mengerti??"

Yuju mengernyitkan keningnya bingung.

"Apa maksudmu?? Siapa yang akan datang??"

Kapten Jin hanya diam kemudian segera pergi meninggalkan Yuju yang masih bingung dengan ucapan dari namja berbahu lebar tersebut.

"Kenapa kau terlihat lesu seperti itu Kim Seokjin?? Apa kau tidak ingin turut bahagia karena keberhasilan rencana kita ini??"

Seokjin pun menolehkan kepalanya ke arah Direktur Kim yang terus menyungging senyumnya sembari tangan mulusnya itu menepuk-nepuk bahunya dengan kencang. Namja itu tetap diam dengan ekspresi datarnya.

"Kau sudah kuanggap sebagai adikku sendiri, Seokjin. Karena kau bersedia membantuku dan berkhianat kepada si brengsek Park Leeteuk itu. Aku sangat menghargai semua usaha dan pengorbanan balas dendammu itu. Kau juga merasa tersakiti karena perbuatannya padamu di masa lalu, kan??"

Time Machine (Adventure in Unknown Land) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang