PAPA MUDA ✘ Mark Lee AU ✅

Someone From The Past

30 Juli

Hari ini adalah hari pertama Mark bekerja. Setelah wisuda 2 minggu yang lalu dan menjalani masa "trainee" nya, hari ini Mark pun resmi menjadi CEO di perusahaan ayahnya. Namun saat ini, Mark hanya mengurus perusahaan yang berada di Korea.

Ahrin merapihkan dasi yang melingkar di kerah kemeja Mark, kemudian membenahi jas nya.

"Ganteng banget sii."

Ahrin mencubit pipi Mark gemas.

"Suami siapa dulu dong?" Mark memeluk Ahrin erat dan menggoyang-goyangkan tubuh mereka, membuat Ahrin tertawa kecil.

"Suami kesayangan Ahrin! Eh udah ah, kamu buruan berangkat, nanti hari pertamanya telat."
Ahrin melepas pelukan mereka.

"Iya iya, eh kak, hari ini shift apa?"

"Aku shift pagi, nanti abis kamu berangkat aku juga mau berangkat."

"Kak, berhenti kerja aja dong, kan aku sekarang udah kerja. Kasian Hyena sekarang jadi ditinggal mulu."

"Kan udah ada bibi Ahn yang jaga Hyena, Mark."

"Aku maunya kamu yang jaga yang, sebaik-baiknya bibi Ahn, bakal lebih baik lagi kalo Eomma nya yang jaga kan?"

Ahrin terdiam sejenak. Tapi kemudian ia menatap Mark dan tersenyum.

"Nanti aku pikirin lagi ya? Bulan depan gimana?"

"Janji ya?" Mark mengacungkan jari kelingkingnya dan tersenyum.

"Iya janji." Ahrin menyahut jari kelingking Mark. Tiba-tiba Mark menarik tangan Ahrin dan memeluknya. Kemudian Mark mencium kening Ahrin, kemudian turun ke kedua mata Ahrin, puncak hidungnya, kemudian mengecup bibir Ahrin lembut.

Ahrin mendorong Mark pelan.

"Mark apaansi, malu kalo ada tetangga yang liat. Udah sana hush!"

"Ey ya biarin kali kak." Mark tertawa pelan.

"Aku berangkat ya, bye~ I love you my beautiful wife!"

"I love you too my cute husband." Ahrin tertawa kecil karena ucapan konyol mereka. Mark pun akhirnya berjalan pergi menuju mobilnya.

-------------------------------

Mark turun dari mobilnya kemudian memberikan kunci mobilnya ke petugas valet di perusahaan. Saat ia memasuki gedung, beberapa pegawai sudah berbaris menunggunya, saat Mark lewat, semuanya membungkuk hormat pada Mark.

Di ujung barisan, ada seorang pria yang berstelan jas rapi menunggu Mark.

"Tuan Muda, saya ditugaskan untuk mengantar Tuan Muda ke ruangan. Mari." Pria itu pun mulai menuntun jalan Mark.

Tak berapa lama, mereka sampai di depan sebuah pintu kayu yang cukup megah. Pria itu pun membuka pintu untuk Mark dan mempersilahkannya masuk.

Mark memasuki ruangan itu dan mulai melihat-lihat sekelilingnya. Sederhana namun terkesan modern dan classy.

"Apakah Tuan Muda suka ruangan ini?"

"Ruangan ini bagus." Sahut Mark masih melihat sekeliling. "Oh ya, siapa namamu?" Mark berbalik menatap Pria tadi.

"Oh Maaf Tuan Muda saya lupa memperkenalkan diri. Nama saya Kim Doyoung." Pria itu membungkuk hormat pada Mark.

"Oh" Mark mengangguk mengerti. Ia kemudian berjalan ke meja kantornya dan duduk di kursi nya.

"Tuan Muda, kami juga sudah menyeleksi sekretaris baru untuk anda. Apakah anda mau bertemu dengannya sekarang?"

Mark hanya mengangguk sebagai respon. Pria bernama Kim Doyoung tadi membungkuk hormat kemudian berlalu dari hadapan Mark.

"Yaelah ribet banget anjir ngomongnya formal begitu." Mark memutar kursinya menghadap ke tembok di belakangnya kemudian mengirim pesan pada Ahrin.

To: Sexy Wife ❤
Yang, pusing nih di kantor masa ngomongnya formal banget 😂

To: Naughty Husband ❤
Kamu di trainee 2 minggu sama kuliah International Relation ngapain aja si 😂 Masa gitu doang pusing. Yang classy dong sayang udah jadi CEO biar kaya di drama 😍😍

To: Sexy Wife ❤
Eh iya yang aku khilaf, kan mulai sekarang mau jadi berwibawa ya biar ga malu-maluin kamu 😘
Korban drama 😤

To: Naughty Husband ❤
Najisin ih emotnya 😘
Yaudah aku kerja dlu, banyak pasien, bye! Semangat! 💕

To: Sexy Wife ❤
Semangat juga kak! 💕
09.21
Eh sayang maksudnya 💕
09.22

Tok tok tok
Ceklek

"Maaf Tuan, ini sekretaris baru anda. Saya permisi."
Mark memasukkan ponselnya ke kantong jas dan berbalik.

Detik berikutnya, mata Mark bertemu dengan seorang gadis yang cantik dengan stelan kerja yang rapih.

Dunia Mark dan gadis itu seakan berhenti berputar. Keheningan menyelimuti mereka untuk beberapa saat.

"M-Mark?" Gadis itu akhirnya membuka suaranya masih dengan ekspresi terkejutnya. Ia membekap mulutnya tidak percaya.

Mark masih mematung di tempatnya. Ia masih tidak percaya dengan apa yang ia lihat.

Sedetik kemudian, Mark tersadar dari lamunannya dan tersenyum tipis ke arah gadis itu.

"Long time no see. Hyena's Mom"

----------------------------

Semoga kalian suka ya. ❤
Chapter ini maksain banget deh kayanya 😂

Pendek banget lagi 😂

Pokoknya, makasih buat semuanya. Salam cinta buat para Readers, Commenters, Voters dan Followers yang masih setia suka sama fanfiction ini 💕💕💕

Sampe sempet dapetin Highest Rank #122 in Fanfiction 😂😂