2

3.4K 352 40
                                    

"Dasar kau jalang kecil sialan, Ikut kami!" Taehyung dapat merasakan cengkraman cukup kuat pada bagian kerah belakangnya, memaksa kakinya untuk berdiri dari posisi dan mengikuti arah tarikan pada kerah belakangnya agar tak tercekik.

"Dadah eonni~" Melambaikan tangan pada Min Yoongi yang kini menatapnya sambil menopang dagu diatas meja bar.

Langkah yang menyeretnya akhirnya berhenti disalah satu sudut ruangan yang lebih gelap dari sisi lainnya, tarikan pada kerahnyapun sudah berubah menjadi dorongan atau mungkin lemparan yang membuat tubuh kurusnya membentur tembok. Ingatkan Taehyung untuk meminta Yoongi memberi penerangan yang lebih baik pada sudut ini.

Taehyung kini terpojok diantara ketiga wanita dengan dandanan menor itu, akhirnya Taehyung melihat juga wajah-wajah yang akan membuat masalah dengannya malam ini.
Plak!
Sebuah tamparan bersarang di pipi mulusnya, membuat Taehyung sedikit meringis. Tamparan itu berasal dari wanita berperawakan tinggi langsing yang berada ditengah tepat dihadapan Taehyung, sepertinya dia ketuanya. Sementara dua wanita lain yang Taehyung asumsikan sebagai anak buahnya berada dikedua sisi Taehyung atau si wanita yang telah menamparnya, entahlah Taehyung tidak peduli.

"Oh, jadi ini wajah si jalang kecil Kim itu!" Wanita yang berada di sisi kanan menarik dagu Taehyung, kemudian mengamati setiap inci gadis muda itu, "Huh, biasa saja!" Kemudian melepaskan dagu runcing itu dengan agak kasar membuat efek agak terlempar.

"Dan apa ini?" Si wanita yang berada disisi kiri mendorong bahu Taehyung cukup keras, membuat gadis Kim itu kembali membentur dinding, "Rata!" Lanjut si wanita itu kemudian, dengan tatapan mngejek kearah Taehyung dan sedikit membusungkan dadanya.

"Huh?" Taehyung mendengus, kemudian menatap ketiga wanita itu dengan tatapan menilai. Baiklah jika masalah ukuran Taehyung memang mungkin sedikit kecil, tapi ayolah wajah Taehyung berkali lipat lebih baik daripada wajah bertopeng makeup milik mereka.

"Apa-apaan tatapanmu itu heh?!" Wanita disisi kiri mendorong kepala Taehyung kearah kanan.
"Berani sekali gadis kecil sepertimu mengganggu kekasih eonni kami!" Wanita disisi kanan mendorong kepala Taehyung kembali ke arah kanan.

"Gadis kecil sepertimu tidak pantas jika disandingkan dengan eonni kami." Lanjutnya kemudian, sambil kembali mendorong pipi Taehyung.

Taehyung hanya menatap ketiganya dengan tatapan sinis nan dingin yang sudah ia copy-paste dari Min Yoongi, hidup bertahun-tahun dengan si Bartender membuat Taehyung cukup mampu mengikuti dengan baik gaya wanita pucat itu, terutama bagian dingin, angkuh dan tidak pedulinya. Yoongi pernah mengatakan padanya untuk selalu menjadi wanita yang kuat. jangan para jalang ini, bahkan para pejabat negara pun tak akan membuat gadis berusia 22 tahun itu takut. Selain itu, dibandingkan dengan para jalang ini tentu saja Taehyung tidak selevel, dia ada diatas!

"Apa-apaan tatapanmu itu, mau kucolok heuh?!" Kali ini yang disisi kiri memelototkan matanya kepada Taehyung.

"Kuperingatkan padamu gadis kecil," Wanita yang berada ditengah mendekatkan wajahnya kepada Taehyung, "Jika kau masih berada disekitar kekasihku, kuhancurkan kau!" Telunjuknya tepat berada didepan wajah Taehyung, kuku panjangnya hampir menusuk mata Taehyung.

Wajah Taehyung terlihat menunduk karena salah satu dari anak buah wanita itu memang sempat mendorong belakang kepala Taehyung, "Maaf saja aku tidak akan hancur oleh jalang tua sepertimu," memberi jeda sejenak pada ucapannya, kemudian mengangkat wajahnya. Sebuah seringai jelas terpatri pada wajah malaikatnya, membuatnya lebih mirip putri dari raja iblis dibanding malaikat dengan seringai semacam itu. Mendekatkan wajahnya pada telinga wanita dihadapannya, "Kaulah yang akan dihancurkan oleh istri pria tua itu!" Bisikanya yang dengan sukses menaikkan emosi dari si wanita, terlihat jelas dari wajah wanita itu yang kini sudah memerah padam.

De Rode DraadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang