Chapter 5 : Why?

158 21 0
                                    

     “ Yunmi-ah” Yunmi membalikkan badannya dan melihat sosok yang sedang menghampirinya sambil tersenyum.

     “ Ohayou,Yugyeom-ssi! ” Yunmi menundukkan kepalanya sebentar lalu tersenyum.

     “ Ah ohayou mo! Ini pakaianmu,tadi kakakmu menitipkannya kepadaku ” Yugyeom memberi tas kecil itu ke Yunmi.

     “ Terima kasih,Yugyeom-ssi ” Ujar Yunmi sambil tersenyum. Yugyeom hanya terkekeh pelan.

     “ Ah! Kalau begitu aku ke kitchen duluan ya? Jaa Yunmi-ah! ” Yugyeom segera berlari meninggalkan Yunmi sambil melambaikan tangannya.

     Setelah itu Yunmi langsung pergi ke lokernya untuk mengganti pakaiannya itu.

     Ketika Yunmi selesai mengganti pakaiannya dengan baju kitchen,ia segera beranjak menuju kitchen. Lalu ia berkenalan dengan beberapa staff yang ada disana.

     “ Aku harap kamu nyaman bekerja disini, Yunmi-ah!  ” Ujar Yugyeom semangat dan Yunmi hanya tersenyum.

     “ Ah iya, Sehun dimana? ” Tanya Yunmi yang pandangannya terlihat mencari sosok tersebut.

     “ Seperti biasa, sedang ada rapat di kantornya ” Jawab Yugyeom dan hanya dibalas anggukan oleh Yunmi.

     Lalu Yunmi dan Yugyeom melanjutkan aktifitasnya masing masing di dapur.  Mereka bekerja dan sibuk memasak dan menyediakan keperluan yang lain. Begitu juga dengan staff-staff lainnya.

     “ Yunmi-ah nanti kita istirahat jam 3 ya! ” Ucap Yugyeom.

     “ Baik, aku mengerti ” Jawab Yunmi yang tetap fokus melakukan pekerjaannya.

     Ketika hari menjelang siang Sehun kembali ke kitchen dan ikut bergabung dengan yang lainnya. Yunmi hanya meliriknya sekilas lalu kembali melakukan aktifitasnya.

     “ Bagaimana? Butuh bantuan?  ” Tanya Sehun yang menghampiri Yunmi.

    “ Tidak ada masalah, aku bisa melakukannya dengan baik ” Jawab Yunmi sambil tersenyum.

     “ Baguslah kalau begitu ” Sehun tersenyum dan Yunmi mengalihkan pandangannya dari Sehun.

     “ Lakukan yang terbaik ” Lanjut Sehun lalu kembali beranjak pergi.

🌸🌸🌸🌸

18:30PM

     “ Ada apa Sehunnie? ” Tanya Yoona lembut yang kini sedang duduk berhadapan dengan Sehun.

     “ Ada hal yang ingin aku bicarakan, noona ” Sehun menundukkan kepalanya.

     “ Apa itu? ”

     Lalu Sehun mengeluarkan bunga mawar dan pandangannya kini menatap Yoona.

     “ Mau kah kamu menjadi kekasih ku? ”

     Yoona terkejut dan wanita itu terdiam untuk beberapa saat.  Lalu menghela nafasnya pelan dan tersenyum kepada Sehun.

     “ Mau sampai kapan kau seperti ini, Sehunnie? ” Sehun terdiam mendengar pertanyaan itu.

     “ Aku tidak bisa ” Jawab Yoona yang tetap menatap Sehun.

     Sehun tetap terdiam, rasanya tetap sesak dan pria itu menundukkan kepalanya.

     “ Biar ku jelaskan. Aku menolakmu karena aku hanya menganggapmu sudah seperti adikku sendiri ”

     “ Dan sekarang aku sudah memiliki tunangan yang jelas dia orang yang aku cintai ” Lanjut Yoona yang tetap membuat Sehun terdiam.

Don't Taste but Feel it!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang