" Farah!! " Terdengar suara teriakan seorang wanita memanggil nama farah.
" Nadya !! " Farah juga berteriak memanggil wanita itu.
" kok kita bisa ketemuan disini. Padahal enggak direncanain lho. Ini jodoh mungkin. Hehehehe!! " Ucap Nadya kepada farah.
" Ah bisa aja. Eh ini kenalin temen aku, namanya Reihan. Reihan ini Nadya. Nadya ini Reihan. " ucap Farah memperkenalkan kedua belah pihak.
" Reihan firdianto." Reihan berkenalan.
" Nadya putri naesha." ucap Nadya.
" Wahh, ada temen baru.. Kenalin nama aku Bisma ini temen aku Rafinda. " Bisma datang dan langsung berkenalan. Maklum namanya insting lelaki, ada perempuan langsung diajak kenalan.
" Halo, Aku Rafinda. " Rafinda memperkenalkan dirinya.
Setelah mereka semua bertemu, mereka langsung pergi ke cafe terdekat untuk berbincang bincang dan menunggu film mulai.
" Reihan." Ucap farah.
" Ya? " Ucap Rafinda.
"Bukan kamu " Reihan menimpali.
" Ceritain dong, kok kamu bisa jadi tukang sedot tinja!! " Farah memberi permintaan kepada Reihan yang langsung di iyakan oleh Reihan.
" Jadi awalnya begini..... Ini agak panjang lho. "
*Flashback*
" Reihan, Kamu ini sudah besar, sudah saatnya kamu mencari uang sendiri. Apa nggak malu masih di biayain sama orang tua? " Ucap Nyokap Reihan.
" Ya malu sih, tapi kan mamah tau sendiri... Reihan kurang pengalaman kerja. Reihan kan dulu masuknya SMA bukan SMK "
" Ya udah, kamu cari cari dulu lowongan pekerjaan di koran. Itu udah ada 6 tumpuk koran " Ucap Ayah Reihan.
Setelah lumayan lama mencari dan mencari, Mata Reihan terbelalak ketika melihat satu halaman kertas koran tersebut.
PT. Sedot Tokai
Anda mencari pekerjaan? Datanglah ke sini.
Syarat:
- Berpenampilan ala kadarnya.
- Tidak muntah menyedot tinja.
- Bisa menyetir mobil.
Segera gabung. Promo dan ketentuan berlaku.
Reihan merasa, mungkin sedot tinja adalah passionnya. Sedot tinja adalah kata yang cocok bagi Reihan. Reihan langsung memberi tahukan orang tuanya berita tersebut. Setelah berunding dan beradu argumen dengan orang tuanya, Reihan akhirnya diperbolehkan bekerja di tempat tersebut.
Dengan berbekal kepercayaan diri, Reihan mendatangi tempat tersebut. Reihan berpenampilan ala kadarnya sesuai dengan yang tertulis di kertas tersebut. Reihan menghadap CEO PT. Sedot tokai dan menanyakan apakah dirinya masih bisa mendaftar di tempat tersebut.
" Pak, apakah saya masih bisa mendaftar disini? " ucap Reihan lirih.
" Bisa apa kamu? " Ucap CEO tersebut tegas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cintaku Disedot Tinja
Comédie[ Tamat ] Kisah tukang Sedot tinja yang tengah mencari hubungan asmara. Perjalanan hidup yang rumit tidak selalu berakhir sulit. . . . Nb : tidak bermaksud menjelek jelek kan profesi seseorang. Harap dewasa menanggapinya : ) - kesamaan ide,nama tok...
