"Cewek Bego "
'Deral Farellio Oktavian"
"assalamualaikum" Chita mengetuk pintu rumah Shivani
"Waalaikumsalam , Eh chita " Perempuan paruh baya membuka pintu dan tersenyum
Chita langsung mencium tangan Vina . Vina adalah bunda shivani
"Shivani nya ada tante ? " Chita bertanya kepada Vina dengan senyuman
"Shivani nya diatas . Kamu langsung naik aja " Vina menunjuk Tangga rumahnya
"Etdah ni bocah jam segini masih ngorok" batin chita
"iya tante " Chita mengangguk dan langsung naik ke lantai atas rumah shivani .
Chita memang sudah hafal dengan seluk beluk bagian rumah shivani karena sebelum nya Chita sering main kerumah Shivani dengan Gea dan Eliv . Sengaja hari ini Chita yang menyusul Shivani sendiri karena Eliv tidak masuk sekolah karena sakit dan Gea memang lebih sering Diantar jemput supir untuk berangkat ke sekolah
"tok tok tok , shivan... " Chita mengetuk pintu kamar shivani dan memanggil nama gadis itu tetapi tidak ada jawaban , lalu ia membuka pintu kamar shivani yang tidak dikunci dan masuk
" SHIVANNIIIII BANGUN WOY " Chita yang mendapati shivan yang masih berbaring tenang di tempat tidur dan menggonacang goncang kan tubuh shivani dengan kencang
"Berisik banget sih " Shivani yang setengah sadar melempar kan guling kearah chita dan menutup kedua telingannya dengan bantal. lemparannya dapat dihindari oleh chita .
"Shivannnn bangun ih " Chita tidak menyerah dia menarik tangan shivani tetapi tangan gadis itu terlalu kuat mencengkeram bantal
"UDAH JAM 7 KEBO , BANGUN CEPETAN ! " Chita berteriak di samping telinga Shivani
Seperti disambar petir shivani bangun gelagapan
" Ih Chita kenapa gak bangunin gue dari tadi sih , jam 7 ahhh gua belum mandi lagi " Shivani melonjak dari kasurnya berlari kesana kemari mencari seragam lalu berlari sempoyongan menuju kamar mandi"Gua udah bangunin loh dari tadi bego , lo nya sih yang tidur mulu kek kebo " Chita hanya menggeleng gelengkan kepalanya sambil tersenyum tipis melihat sahabatnya yang tengah lucu ketika kebingungan
***
Kini shivani dan Chita tengah berdiri diantara siswa siswa yang terlambat juga
"Kenapa kalian telat " Pak Beni Guru BK bertanya horor ke seluruh siswa . Dan mereka hanya menunduk takut tetapi shivani speerti tidak merasa takut walaupun ia sudah jelas jelas salah
" Saya tadi bangun kesiangan pak " jawab shivani Polos
Seketika Halaman sekolah pecah dengan tawa semua siswa yang telat disana .
"anjir . Gausah terlalu jujur juga kali shivani " batin Chita didalam hati
"Kenapa kamu bangun nya kesiangan . Apa nggak tau kalok hari ini masuk sekolah ? " Tanya pak beni dengan pelototan nya
" Tadi malem saya Liat Anime Shigatsu Wa Kimino Uso pak . Ceritanya baper banget jadi saya liat sampek 22 episode pak . Saya sampek na, , , , " Belum selesai berbicara pak beni memotong Pembicaraan
" kamu ini ya bisa saja kalau l buat alasan " Pak beni Melotot Horor kembali
"Aduh shivan elo itu manusia pa bukan sih . Ishhhh " batin Chita didalam hati lagi
"cewek bego" Tiba tiba terdengar suara pria yang datar dan kaku
Seketika semua siswa yang sedang berada di halaman sekolah pun menoleh kebelakang dan Mendapati sosok Deral yang menyangkluk tas di satu bahu kanan berjalan ke arah pak beni
" Kamu juga telat Deral ? " suara pak beni terdengar lebih Halus daripada tadi ketika bertanya kepada shivani
"Iya pak " jawab Deral santai
"OH ini ya Kak deral , Bener juga ya kata lo chita dia ganteng bangett " Senyuman hirang tetukir di bibir polos shivani . Tanpa ia sadari seluruh siswa yang melihat deral beralih menoleh melihat nya termasuk Deral sendiri . Karena Shivani berbicara cukup keras
Chita yang merasa namanya disebut langsung melotot kearah shivani
" Jangan kenceng-keceng juga shivani , malu gue" kata chita geram sambil menyikut lengan shivani"iya iya maaf gue kan reflek tadi chit " Shivani hanya menyengir sendiri
"Sudah sudah Jangan ribut .Sekarang kalian semua bersihkan Aula dan jangan lupa dipel sampai Bel istirahat pertama " Pak Beni angkat bicara dan memberi hukuman kepada mereka yang telat termasuk Deral , Chita ,Dan Shivani
Mereka hanya mendengus dengan hukuman yang pak Beni berikan . Berbeda denga Deral ia terlihat datar karena menurutnya Lebih baik dia membersihkan aula SMA daripada mengikuti pelajaran Geografi di kelas nya .
Chita mengambil sapu untuk Menyapu lantai . Shivani mengambil sapu pel , Timba Air dan juga Sabun pel . Begitupun dengan Semua siswa yang dihukum lainya . Mereka Mulai membersihkan aula . Dan deral mengangkat barang barang yang sudah tidak terpakai lalu memindahkan nya ke gudang dekat aula
Sudah satu jam lebih Shivani mengepel lantai aula yang terbilang Luas dan sangat kotor itu . kini rasa pegal menggerogoti tubuhnya . ia meliukan pinggang nya kekanan dan kekiri .
"Capek banget " Shivani mengelap keringat yang mengucur di Dahi nya
Lalu ia mengedarkan pandangnya ke penjuru aula . ia melihat semua siswa menjalankan hukumnanya dan melakukan tugas nya masing masing . Seketika matanya mendapati cowok tengah dudk dikursi sambil mengelap keringatnya seperti terlihat kecapekan
"Masaoloh , Kak deral ganteng banget kalo rambutnya lagi basah kayak gitu
.wajah nya kalem uhhh cool banget "
Batin shivaniKemudian gadis itu berlari kecil menuju kantin kejujuran yang letaknya tidak jauh dari aula , Ia membeli dua botol air mineral dan membayarnya . kemudian shivani menghampiri Deral yang tengah duduk sambil mengotak atik benda pipih berwarna Hitam
"Kak ini minum ... Kakak pasti haus kan " Shivani menyodorkan satu botol air mineral kepada Deral.
Deral menoleh dan menatap shivani dengan tatapan Bingung lalu ia kembali fokus dengan IPhone miliknya tanpa mengambil botol minum yang diberikan shivan
"Ini kak ambil " Shivani meletakan botol air disamping Deral lalu ia duduk di samping deral
Deral kembali menoleh dengan tatapan tidak suka
"Lo mau ngapain , pergi ! " pintah deral sinis
"Mau duduk " Jawab shivani polos lalu ia meneguk air mineralnya
"lo budek ya ... Gue bilang pergi " Deral menunjuk pintu samping aula
" Nggak mau " jawab shivani polos
Tanpa basa basi Dan masih dengan wajah datar nya Deral mengambil tas disampingnya lalu beranjak dari bangku aula
"Eh kak deral mau kemana ? "
. . . .
"Kak deral !!!! "
. . . .
"Airnya gak dibawa ? "
. . . .Deral tidak memperdulikan teriakan shivani yang terlintas dipikirannya adalah Ia pergi dan terbebas dari cewek bego dan pengacau seperti shivani
Shivani yang merasa dikacang pun juga kesal
"yaudah kalau gak mau , Air mineralnya gua bawa lagi sayang kan kalau ditinggal hehehe " shivani beranjak dan mengambil botol yang sempat ia berikan kepada deral***
HALOO readers author mau kasih tau banyak hal
1 . Author akan up cerita 2 hari sekali ya . Kalian jangan kawatir cerita ini pasti author ketik sampek ending dan gak berhanti ditengah jalan 😅
2. Sebenarnya bab Hukuman ini udah jadi dari beberapa jam lalu terus ceritanya gak bisa keluar dihalamannya yaudah author hapus terus ngetik lagi ... Tangan author capek 😪
3 Kalo kalian mau interaksi sama author atau tanya tanya tentang cerita IYBM bisa hubungi author dengan :
Ig : koriana.yeti__
Line : krnaytindrt_
Wa : 085607966018Udah sih itu aja . Yaudah guys jangan lupa vote sama komen nya ya 😆😆😉 babay 👋
KAMU SEDANG MEMBACA
If You Be Mine
Teen Fiction"Mungkin gue terlambat menyadari bahwa gue lah yang gak pantes buat lo . Gue terlalu egois " Deral Farellio Oktavian "Gue bahagia lihat lo bahagia walau, bahagia lo gak sama gue . Karna arti cinta yang sesungguhnya adalah ketika kita mampu mengorba...