Namaku Park Chanyeol

14K 960 20
                                    

Park Chanyeol, 25 Tahun

Kedua mata tajam namun teduh itu seakan menohok siapapun yang menatapnya, rahang yang kuat, badannya yang tinggi menjulang melebihi manusia pada umumnya, bahunya yang lebar itu terlihat sangat nyaman untuk disenderi, kedua kakinya yang panjang dan kuat melangkah dengan lebarnya. Yah, dan tak lupa senyumannya yang mampu melelehkan siapapun yang melihatnya baik wanita ataupun pria sekalipun.

"Pagi, Park Songsaenim" sapa guru muda nan cantik.
"Oh, pagi juga Wendy" balas Chanyeol berhenti sejenak namun langsung berlalu begitu saja melewati guru cantik itu, dan tak lupa dengan senyuman mautnya. Yang disenyumipun hanya bisa terpesona akan ketampanan milik pria bermarga Park itu.

Yah, dia adalah Park Chanyeol seorang guru musik Sekolah Menengah Atas kenamaan di Kota Seoul, dia dibesarkan ditengah keluarga berada, ayahnya adalah seorang pengusaha sukses dibidang travel dan ibunya merupakan pemilik toko bunga paling terkenal di Korea Selatan, sudah banyak cabang toko yang dibuka oleh mama Park dipenjuru Korea Selatan. Dan Park Yura kakak perempuan Chanyeol yang bekerja sebagai produser program televisi di salah satu TV swasta. Dan juga adik laki laki yang masih SMP bernama Park Sehun.

Sebenarnya Papa Park menginginkan Chanyeol menjadi penerus bagi perusahaannya namun Chanyeol bersikeras ingin menjadi seorang Guru, dengan halus Chanyeol menjelaskan keinginan besarnya kepada sang ayah untuk menjadi seorang guru musik karena kecintaannya pada musik ia ingin semua orang bisa memahami musik dengan baik. Chanyeol meminta agar Sehun lah nanti yang akan menjadi penerus bagi Ayahnya. Dengan ikhlas Papa Park menyetujui keinginan tulus putranya itu, Chanyeol dan Kakak adiknya mendapat pendidikan moral yang sangat baik dari orangtuanya sehingga tumbuh menjadi anak yang baik dan santun.

Namun, dibalik semua kebaikan yang melekat pada diri Chanyeol, dia adalah orang yang menganggap bahwa cinta itu merumitkan dan membuatnya pusing seakan rambutnya dicabuti satu persatu. Hingga saat ini Chanyeol belum juga menemukan cintanya.
.
.
.
Langkahnya terhenti didepan pintu ruangan yang besar dan megah, tertera tulisan Ruang Musik di atas pintunya. Tangan kokohnya membuka knop pintu didepannya, terbuka pintu besar itu dan menampakan murid muridnya yang sudah duduk dengan manis dikursi yang tertata dengan sangat rapi sontak murid-muridnya langsung berdiri dan membungkuk kepada sang guru yang sangat mereka hormati. Namun, ada salah satu murid yang gerak geriknya seakan kaku dan bingung, Chanyeol terus memperhatikan murid itu, Chanyeol merasa asing dengan salah satu muridnya itu
'Dia belum pernah kulihat sebelumnya, apa dia murid baru?' Batin Chanyeol.

TBC

Hallo ChanSoo Shippers sekalian, Saya baru pertama kali ini menulis sebenernya udah dari jaman dahulu kepengin nulis tapi bingung mau nulis apa wkwk 'gaje' mohon dukungannya ya, jangan lupa votenya ya *puppy eyes*

My Teacher, My Love, My Secret🔞 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang