"emang gapapa ke kampus, ini, kan, lagi ospek."
sewoon yang dari tadi duduk di atas motor sambil ngiket tali sepatunya cuma nganguk-ngangguk aja, "ospek univ, masih di dome, kan, gedung kita, sih, aman."
kini giliran chaeyeon yang ngangguk-ngangguk, terus ngambil helm di jok belakang motor sewoon.
"jam berapa sekarang?"
"jam setengah tujuh, sih." chaeyeon melirik jam tangannya.
"cari sarapan-"
"KAK SEWOON ANTERIN GUE KE KAMPUS AYO!"
teriak hyeongseop yang tiba-tiba datang, bahkan sampai sedikit mendorong chaeyeon yang baru mau naik ke motornya sewoon.
"apa, sih, cup."
"anterin gue ke kampus, ospek ospek!" hyeongseop menepuk-nepuk pundak sewoon cukup kencang.
"woy apa- EH EH NGAPAIN LO NAIK?"
hyeongseop sudah memasang helm dan meletakkan dua tangannya di pundak sewoon. sudah persis seperti tukang ojek dan penumpangnya.
"turun ga lo."
hyeongseop langsung melingkarkan tangannya di pinggang sewoon, "ya allah kak, ga kasian apa sama gue."
"muka-muka lo, sih, emang pantas dikasihani."
ini kalau hyeongseop ga butuh bantuan sewoon, hyeongseop udah nabok sewoon pake ranselnya.
"kenapa, sih, cup?" tanya chaeyeon yang daritadi cuma bingung ngeliatin dua tetangganya.
hyeongseop menoleh lalu tersesenyum menyengir, "kak chaey, kak sewoonnya gue pinjem dulu ya."
chaeyeon mengerutkan dahinya bingung.
"minta anterin ke kampus, kak, ospek."
sewoon dan chaeyeon baru sadar kalau hyeongseop sudah tampak rapi dengan pantofel hitam, celana kain dan kemeja putih yang dilapisi almamater kampus mereka.
iya, hyeongseop itu mahasiswa baru. warga perumahan bosque heritage lain juga banyak yang jadi maba tahun ini.
"ga bareng sama yang lain, cup?"
hyeongseop menggeleng, "yang cewe-cewe udah berangkat dari ga tau kapan, haknyeon bareng papanya, mau bareng jinyoung eh dia udah melesat duluan."
"pake motor sendiri lah, jangan manja lo." ucap sewoon.
"motor gue dipinjem guanlin, belom dibalikin."
chaeyeon yang tadinya agak-agak ga terima soalnya tiba-tiba jatah boncengannya ditikung sama hyeongseop langsung merelakan, kasihan juga kalo telat ospek hari pertama, kan.
"ya udah, jib, anterin-"
"ENGGA ENGGA!"
chaeyeon langsung memukul lengan sewoon, "jangan pelit ah."
"kalo gue nganterin ini bulir jeruk, terus lo gimana?"
"enak aja gue dikatain bulir jeruk!"
"bodo."
chaeyeon tersenyum, "gue gampang, udah sana berangkat, nanti telat."
KAMU SEDANG MEMBACA
dumb stuff― sewoon ; chaeyeon ✔
Fanfictiondia begitu membingungkan. terkadang dia membuatku percaya jika ia menyukaiku dan di saat lain dia membuatku percaya jika aku hanya seseorang yang bahkan tak pernah terlintas dipikirannya [spin off of 'remaja masjid' #1] | kpoplokal ©2017 syyouth- P...