"Suzy kau yakin sayang?? Sudahlah jangan dipraktekkan. Aku hanya bercanda baby... Bukankah dari awal kau memang tahu kalau aku ini memang lelaki mesum!"
Sehun berkata pelan....memejamkan kedua matanya... Mendesah.... Saat Suzy yang awalnya berbaring disamping tubuhnya. Hanya sekedar saling berpelukkan dan bercerita. Tiba-tiba menindih tubuh tegap sehun dan Membuka perlahan-lahan kancing seragam sekolah prianya.... Dengan bibir ranum wanitanya itu.... Turut mengecup dan menyesap penuh damba leher putih prianya dengan kedua mata suzy yang juga turut terpejam. menciummi dada bidang sehun. Bahkan jemari Suzy mulai meraba dan menggegam sesuatu milik sehun yang mengeras.Sehun hanya bisa mendesah. Tertidur pasrah dibawah tindihan tubuh indah wanitanya. Dengan jemari kokohnya... Tidak tinggal diam membuka tergesa-gesa kancing seragam sekolah Suzy. Dengan kedua mata prianya semakin nyalang. menggelap saja menatap kedua dada indah suzy yang telah terpampang indah didepan matanya. "Sayang...kau?? Suzy kau benar-benar indah baby!" sehun tersenyum.... Kedua jemari kokohnya tengah membelai-belai perlahan perut datar nan putih Suzy. Dengan kepalanya yang telah dia letakkan diantara belahan dada Suzy. Dengan kedua mata yang terpejam Bibir tipis sehun tak pernah lelah menyesap segala candu dan kenikmatan yang ada didada Suzy... Menciumminya... Menggigitnya dan menyesap nya penuh nikmat. Tak ubahnya seperti seorang bayi yang sedang kehausan..... Suzy memang benar-benar nikmat. Wanitanya juga benar-benar indah..... Bahkan jauh lebih indah dari video-video yadong yang sering ditonton sisehun yang cool tenang dan juga kalem... Yang juga sering membuat Suzy memarahi pria tampan itu dan menarik kupingnya dengan kuatnya.....
Sehun terdiam.... Saat kedua telinganya mendengar sayup-sayup Suzy yang tengah menindih tubuhnya itu menangis....
"Kau menangis suzy??"
Suzy hanya diam.... Segera beranjak dari atas tubuh sehun. Dan menghapus kasar airmatanya. "Maaf aku telah merusak suasana romantis kita. Sepertinya mataku sedikit kelilipan sayang!" Suzy tersenyum jemari lentiknya.... Menarik pelan hidung mancung sehun yang masih menatap bingung padanya itu. "Aku tahu kita sudah kelewatan batas... Apalagi kita masih sekolah sayang. Sudahkan tidak usah kita teruskan Suzy!" sehun berkata pelan. Mengecup kedua mata sendu suzy dan kembali mengancingi seragam sekolah wanitanya....dengan Suzy malah memegang erat jemari kokoh sehun. Sehingga membuat pergerakan pria tampan berkulit putih itu terhenti. "Tidak sayang..... Jangan berhenti. Kita lanjutkan saja sampai akhir. Karena aku sangat mencintaimu sehun!!" Suzy segera mendudukkan tubuhnya dipangkuan sehun.... Mempertemukan bibir ranumnya dengan bibir tipis prianya yang menggoda.
Saling Berciuman dengan kasarnya.... menyesap dan mengaitkan lidah dengan eratnya.dan juga Saling bertukar Saliva dengan intim dan panasnya......"Tapi bagaimana kalau seandainya kau hamil Suzy?? Aku tidak mau menyakitimu!!" sehun melepas ciumman bibirnya di bibir Suzy....jemari kokohnya menghapus pelan Saliva mereka yang membasahi bibir wanitanya yang sedikit membengkak.
"Kau semakin mahir saja dalam berciuman sayang.... Berjanjilah apa yang kau miliki hanya untuk sehun seorang Suzy!!"
Suzy tersenyum dan mengaguk-angukkan kepalanya.... Membelai-belai pelan tengkuk prianya yang tengah memangku tubuhnya itu. Dengan bibir ranumnya kembali mengecup sekilas bibir sehun.
"Aku akan membuktikannya padamu tuan oh. Apapun yang terjadi pada kita...aku akan tetap mencintaimu. Dan bertahun -tahun berlalu sekalipun hanya kau satu-satunya yang ada di hatiku!! Ku mohon apapun yang terjadi pada kita nanti jangan membenciku.....!!" Suzy menangis menatap lekat kepada sehun dengan pria itu yang menatap bingung pada Suzy yang dapat terlihat dari kerutan-kerutan di keningnya itu. Dengan jemari kokoh sehun kembali menghapus pelan airmata suzy.
"Suzy sebenarnya apa yang telah terj??"
"Ssssstttt...... Sudahlah jangan dipikirkan.dan aku juga sudah memikirkan ini semua matang-matang!" Suzy tersenyum.... Mendorong kasar tubuh sehun tertidur kembali dikasur king size mewah prianya itu.
Kembali melakukan sesuatu hal.... Saling menyentuh menjamah dan mendesah....Merenggut indahnya cinta mereka yang kian besar dan bergelora saja.......Sehun tersenyum sinis.... Mengeleng-gelengkan kepalanya dan mengacak-ngacak kasar rambut hitam legamnya frustasi. Saat kebersamaan yang panas dengan Suzy kembali melintas dipemikiran sehun. Bahkan hanya sekedar mengingatnya saja.... Mampu membuat sesuatu milik sehun kembali mengeras.
"Oh brengsek.... Sebenarnya sihir apa yang telah kau berikan padaku eoh??" sehun berguman frustasi.... Kedua matanya menatap nanar video Suzy dengan lagu terbarunya di tablet anaknya itu yang kini sedang tertidur dengan pulasnya.
"Bahkan kau juga mempengaruhi putriku!!" sehun kembali tersenyum sinis.... Menggeleng-gelengkan kepalanya. Dan mematikan dengan kasarnya tablet tersebut.Sarapan pagi di keluarga oh... Berlangsung dalam diam.hanya suara sendok sajalah yang beradu dengan piring yang terdengar.
"Mommy?? Daddy?? Apa kalian sedang bertengkar??" Lauren menatap sendu kedua orang tuanya itu...dengan kedua pipi bulatnya yang turut mengembung. Sehingga membuat sehun menghentikan kunyahhanya dan menatap lekat pada Irene yang malah membuang wajahnya dari sehun."Mommy?? Daddy?? Jawab aku kenapa kalian diam saja??"
Sehun tersenyum. Dan menarik tubuh Lauren untuk duduk di atas pangkuannya. "Tidak sayang... Mommy dan daddy tidak sedang bertengkar. Kami baik-baik saja.bukan begitu mommy???"
Irene hanya diam... Tak menjawab sepatah katapun pertanyaan sehun. Hanya kepalanya sajalah yang di anggukkanya..."iya sayang jangan berpikiran yang tidak... Tidak lagi. mommy banyak diam karena mommy sedikit kurang enak badan saja!"
Irene tersenyum... Jemari lentiknya turut membelai-belai perlahan-lahan pipi gembul putrinya. Dengan kedua mata Irene yang masih enggan menatap pada ayah putrinya itu.
yang tadi malam... Malah memutuskan untuk tidur dikamar putrinya. Meninggalkan irene begitu saja yang sedetikpun tidak bisa memejamkan matanya. Hanya menangis.... Menangissi cintanya yang bertahun-tahun masih bertepuk sebelah tangan.
Salahkah?? Salahkah Irene mempertanyakan cinta pria itu?? Lalu untuk apa pernikahan ini kalau pada faktanya hanya saling menyakiti dengan kepura-puraan dan kebohongan."Pergilah sekolah sayang... Dan berhati-hatilah...maaf mommy tidak bisa ikut mengantarmu!"
Lauren tersenyum....turun dari pangkuan daddy-nya. Dan segera berlari memeluk erat pinggang mommynya dengan sehun juga turut mengekor dibelakang tubuh Lauren.
"Aku mencintaimu mommy. Beristirahatlah.. Dan jangan lupa minum obatmu. Aku tidak ingin mommy terbaring tak sadarkan diri dirumah sakit lagi!"
Irene menangis.... Dan memeluk tubuh putrinya yang masih berusia lima tahun itu. Kedalam pelukan hangatnya.
Sumpah demi apapun....Irene sendiri tidak sanggub meninggalkan Putrinya yang masih kecil ini. karena diagnosa dokter sialan yang sangat menakutkan itu.....
"Mommy juga mencintaimu sayang kau segala-galanya bagi mommy. Sekarang pergilah sekolah bersama Daddy!"
Lauren tersenyum.... Menghapus pelan airmata Irene dan segera menggegam erat jemari kokoh sehun yang mendadak diam berdiri tak ubahnya seperti patung. Dengan kedua matanya menatap nanar penuh rasa bersalah pada Irene yang masih enggan menatap pada sehun."Daddy.... Kenapa diam saja?? Ayo kita berangkat sekarang!" sehun menghela nafas.... Dan menatap lekat Putri dan istrinya itu secara bergantian.. Keluarga kecilnya. Yang bohong tidak memberikan kebahagian kedamaian dan kenyamanan dihati sehun yang hampa...... Kalau sudah seperti ini pantaskah sehun masih mengharapkan memikirkan sesuatu hal yang tak pasti????
"Irene....??"
Irene menolehkan kepalanya kepada sehun. dan menatap datar pada pria tinggi nan tampan berkulit putih yang berdiri menjulang didepannya itu.
"Maaf.... Maaf karena aku kembali menyakitimu!!!" sehun berbisik lirih dibibir Irene.... Mengecup pelan kening istrinya itu. dengan kedua matanya yang terpejam... Sehingga membuat irene juga turut memejamkan kedua matanya..........
Jangan lupa tinggalkan jejak ya reders...... Vote coment!!! (:
Bagi yang nunggu moment hunzy bertemu.... Part selanjutnya ya....
Tapi please tinggalkan jejak dan jangan silent reders dokz!!!! :(
![](https://img.wattpad.com/cover/105461364-288-k219437.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Naughty Women(Hunzy LoveStory)
FanfictionSaat kisah cinta harus kandas... sehun harus mengalah. karena keadaan yang tidak memihak kepadanya.. Dan gadisnya yang ingin dipertahankannya lebih memilih obsesinya dan meninggalkannya.... Kini.... Setelah sekian lama berlalu. Gadisnya kembali ingi...