Long distance relationship atau ldr dimana kita yang berhubungan jarak jauh yang harus komitmen ngejaga hubungan dan saling percaya.
Apalagi klo lo cuma sekedar fans dia yang bukan apa-apa?
Gak terasa sudah seminggu ternyata Rania berada di Jakarta. Dan tiba saatnya sekarang untuk ia kembali ke asalnya.
"Jangan kangen gue!" ucap Sierra dengan posisi memeluk erat sepupunya itu.
"Ga ra ga."
"Gue jangan dilupain." kata Diva sembari mendekat ke Rania dan ikut memeluknya erat.
"Lo sahabat terbaik gue div." balas Rania tulus.
"Gue emang baru kenal lo, tapi dimata gue lo itu baik banget." tambah Raisha lagi.
"Bener kata Raisha, biar kita baru kenal. Jangan lupain kita." lanjut Ussy juga.
Rania melepaskan pelukannya dari Sierra dan Diva. "Gabakal ko, gue bakal inget kalian. Apalagi kalian qaqa seleb." ucap Rania diakhiri dengan sedikit tawaan.
"Jaga diri ya ran, salam buat om tante." pesan Nami pada Rania.
"Gue benci harus ngakuin ini, tapi jujur gue bakalan kangen sama lo, adek gue satu satunya." kata Acel jujur dari hati terdalamnya.
"Sip kak, kangen mah kangen aja bang." ledek Rania.
"RANIAA!!" Panggil Aca yang baru datang bersama Zaki.
"Hai." sapa Aca kaku.
"Em hai ca."
"Hati-hati ya, jaga diri. Ini buat lo." Aca menyodorkan sebuah kotak yang entah isinya apa karena belum ia buka.
"Takecare ya." pesan Zaki cuek, tapi sangat berdampak keras bagi hati Rania.
"Jaki? Boleh minta foto ga?" tanya Rania pelan. Zaki mengangguk iya.
Raniankaz 📍Bandara Soekarno-Hatta
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disukai oleh mffashar, muhammadaxelll, dan 901 lainnya.
Pisah deh pisah :))
Turn off commentar.
• • •
"Welcome back to Jogja." Sambut Danis antusias.
"Danisss." Rania langsung berhamburan memeluk Danis erat layaknya seorang yang sudah sangat lama tak bertemu.
Danis dibuat dag dig dug tak karu-karuan. "Pulang yuk?" ajak Rania.
"McD mau?" tawar Danis, ia sangat tau makanan kesukaan Rania. Dengan polosnya Rania mengangguk.
"Yuk." Danis menarik tangan Rania.
Sudah sekitar 15 menit mereka meninggalkan bandara dan tentunya makan di McD.
"Liatin hp mulu." sindir Danis pada Rania.
Rania spontan melirik pada Danis, "Engga ko." ia meletakan hpnya. "Gamau cerita ke gue pas disana gitu?" tanya Danis kepo.
