Kim Jongdae << Jung Eunji

H; meeting (?)

Jongin sudah lebih dulu membuka pintu mobil sedetik setelah Jongdae mematikan mesin nya.
Bergegas menuju pintu utama rumah keluarga Jung tampak sangat antusias seolah sudah tidak sabar untuk bertemu pacar.
Si santai Jongdae yang sedang membuka seatbelt nya hanya menoleh tidak heran.
Jongin memang selalu begitu jika soal mengunjungi rumah keluarga Jung.
Anak itulah yang paling sering datang dibanding anggota keluarga Kim yang lain.
Dia juga yang paling dekat dengan keluarga itu.
Sudah seperti anak.
Atau memang akan segera menjadi anak?
Anak menantu?
Untuk sesama bungsu, bungsu keluarga Jung bahkan lebih cantik daripada calon kakak ipar nya, Jung Eunji.
"Tidak. Walaupun cantik, aku tidak tertarik pada Jung kecil. Jangan mengejekku dengan anak itu lagi."

Ayah, ibu dan Jongdae hanya bisa tertawa melihat Jongin yang tidak mau di godai ketika itu.
Iya.
Mereka hanya iseng menggoda Jongin karena lebih sering menghabiskan waktu nya disana.

)))))))))))

"Salam bibi..."

"Oh, hy Jongdae.... tumben kau ikut Jongin kesini.... mau bertemu Eunji atau sekedar... main?"

Jongdae tersenyum dan menjawab
"Iya Bi, sengaja untuk bertemu Eunji..."

"Oohh.... tapi apa kalian tidak membuat janji sebelumnya? Karena Eunji saat ini sedang keluar dengan Seulgi..."

"Iya Bi, tidak apa-apa, aku bisa menunggu"

"Baiklah... kalau begitu kau bisa bergabung dengan anak-anak yang lain jika kau mau... mereka ada di ruangan Da bin"

(((((((((((

"Jadi kalian pergi berbelanja?"

"Awalnya hanya butuh mencari buku.. tapi karena bertemu lisa, kami jadi ikut belanja.."

"Aku sejak pagi disini. Dan sekarang sudah hampir malam.. aku penasaran pada apa saja yang bisa kalian lakukan diluar sana selama itu"

"Tidak ada yang aneh-aneh.. kami hanya belanja-belanja, makan-makan, jalan-jalan, dan pergi ke lotte world sebelum pulang.."

"Sebenarnya apa yang membuatmu menunggu.... kenapa tidak telpon saja.."

"Ayo keluar sebentar.. ada yang ingin ku bicarakan... bersiaplah, aku akan bilang ibumu"

Atmosfir nya memang cukup membuat Eunji sedikit berkeringat tadi.
Aura Jongdae ketika menyambut nya pulang tadi itu cukup menyiutkan nyali Eunji.
Sedikit.
Dia bukannya tidak tau Jongdae sudah menunggu nya sejak pagi meski orangnya sendiri memang tidak memberi tau..
Tapi siang tadi Da bin, adiknya sempat menghubunginya untuk menanyakan
"Kenapa kakak belum pulang?"
"Apa kakak masih lama?"
"Pacar kakak menunggu kakak sejak pagi. Aku merasa tidak enak padanya karena kami bukan kelas nya, jadi kami tidak bisa mengajaknya main bersama"

.
Tapi apa daya Eunji, dia seorang teman yang sangat jarang bertemu dan hangout dengan teman-teman nya.. maka sekali nya dia bersedia diajak keluar, dia tidak mungkin akan dilepaskan dengan begitu cepat..
Kan?

"Itu artinya kalian akan makan malam diluar juga?"

"Iya bi, sepertinya memang harus begitu..."

"Kalau begitu tidak apa-apa... bibi tidak akan khawatir... pergilah dan nikmati waktu kalian.."

"Ciyeeeeeee... hyung, akhirnya kau melakukan kencan yang sesungguhnya sekarang..."
Jongin yang tau kakak nya akan pergi keluar dengan pacar di malam hari begitu tak mau melewatkan moment untuk menggoda nya..
Walau sebenarnya dia senang akhirnya bisa melihat progress dalam hubungan yang kakaknya buat dengan nuuna favorite nya itu.