Ujian akhir sekolah?
Iya, itu sudah dekat.
Tapi Jongdae, bukannya sibuk menyiapkan diri untuk hal itu, dia justru benar-benar sibuk menyiapkan diri untuk meninggalkan negara tempat nya tinggal.Ya. Ketika dia menunjukan hasil kerja kerasnya pada sang ayah untuk menerima dukungan, dia malah mendapati ayahnya sangat terkejut akan hal tersebut.
Entah apa yang ada dikepala Jongdae selama ini.
Ayahnya sampai tidak tau mau mengatakan apa.
Jongin pun sama."Aku tidak mengerti bagian mana yang membuat ayah tiba-tiba bingung begitu.. kupikir tidak ada yang salah dengan beasiswa ini.. aku murni mendapatkannya dengan usahaku sendiri"
"Jongdae, anakku.. ayah mengerti.. dan ayah bangga padamu. Ibumu juga pasti sama.. tapi yang membuat ayah terkejut adalah ternyata kau selama ini tidak sesuai dengan perkiraan ayah..
Kau tau? Selama ini ayah tidak sedikitpun pernah terfikir kau akan pergi ke harvard.
Dengan beasiswa.
Nak, apa harus seperti ini?
Rupanya selama ini kau benar-benar bekerja keras tidak hanya untuk sekolahmu saat ini...
Tapi juga untuk ini?
Kau sudah pikirkan baik-baik?
Kau benar-benar akan pergi?""aku tidak setuju."
Ini Jongin yang tiba-tiba menyahut.
"Ibu, kenapa ibu hanya diam,,? Ibu harus mencegah hyung juga...""Ibu.... tidak bisa melakukan nya, sayang... hal ini seperti dejavu bagi ibu. Dimasa lalu, seseorang juga pernah bertidak seperti yang kakak mu lakukan saat ini... ketika itu ibu juga tidak bisa mencegahnya untuk pergi...."
"Apa maksud ibu? Aku tidak mengerti"
"Maka pergilah ke kamarmu dan bereskan tugas dari sekolahmu saja sana"
"Ayah.."
Jongin merajuk lagi.
Dia selalu sebal jika ayahnya mulai mengingatkan nya pada PR dari sekolah..Jongin merasa ayahnya terlalu disiplin.
Padahal Jongin yang selalu santai itu juga pasti akan mengerjakan tugasnya tanpa harus terus diingatkan. Kalau tidak lupa.Jongin itu entah mirip siapa diantara ayah dan ibunya..
Kalau Jongdae sudah pasti mengambil gen ayah begitu banyak % daripada gen ibu..
Tapu Jongin?
Dia mengambil gen siapa?Jongin sudah berada dikamar nya bersama ibunya yang membawakan nya makanan ringan buatan ibunya sendiri ketika didalam kepalanya menemukan suatu jawaban mengenai pertanyaannya tentang mengambil gen siapa dirinya diantara ayah dan ibunya
"Bu, aku.... mungkinkah bukan anak kandung ayah dan ibu?"
"heum?!"
Setelah beberapa saat mencerna,
ibu Jongin segera memberi Jongin pukulan kecil bagian belakang kepala nya.."akh.. ibu kena.....
"Kenapa kau sampai punya pemikiran seperti seperti itu? heum?!"
"Karena aku dan ayah sangat-sangat berbeda, ibu.... dengan ibu juga aku merasa tidak ada kemiripan sedikit pun.... jadi apa tidak boleh otakku berpikir seperti itu?"
"Baiklah nak.... kau benar-benar mengagumkan dengan pemikiran mu itu... pantas saja kau selalu membuat ayahmu gemas. Omong-omong kalau kau masih penasaran dan semakin ragu tentang gen mu, ibu mengizinkanmu untuk melakukan tes kecocokan DNA"
...
"lalu bagaimana dengan Eunji? Kau sudah bicara soal ini dengan nya?"Jongdae menggelengkan satu kali kepalanya sebelum menjawab.
"Yah, sejujurnya aku merasa tidak memiliki kewajiban untuk membicarakan ini dengan dia... tapi.. aku juga sempat mempertimbangkan untuk memberi tahu dia nanti setelah rencana-rencanaku beres"
"Ayah sebenarnya ingin kau tetap disini untuk melanjutkan pendidikan mu... tapi... ibumu benar... jadi ayah tidak akan melakukan apa-apa selain membiarkanmu pergi"
"Terimakasih ayah... aku senang ayah setuju"
***
Jongin menoleh ke pintu kamarnya yang terbuka."Sedang apa kau? Tidak mengerjakan PR....
"Aku bukan anak SD lagi"
"Mau ikut denganku tidak?"
"Kemana?"
"Ke rumah pacarku"
"Ih kau sedang pamer ya"
"Tidak. Kalau mau ikut, siap dalam 2 menit"
Jongdae pergi meninggalkan kamar Jongin segera setelah mengucapkan kata terakhirnya.
Jongin pun dengan gerakan super cepat segera mengumpulkan bungkus2 bekas snack nya dan membuangnya ke kotak sampah..
Menyambar dompet dan ponselnya, kemudian berlari menyusul Jongdae yang tidak mau repot menutup lagi pintu yang dibukanya tadi."Ibu, aku akan pergi..."
"Hati-hati di jalan..."
"Ibu, aku akan ikut hyung.."
"heum.. jangan merusuh ya nanti..."
"Ibu aku bukan anak kecil lagi.. aku tidak suka merusuh"
"Baik... cepat sana pergi"
"Dadagh ibu...
"Daaa....
Sekitar 600 kata.
Cuman mood segini dulu..
😊😻

KAMU SEDANG MEMBACA
Kim Jongdae << Jung Eunji
Fanfiction"Kau Jung eunji?" "Kau siapa?" "Kau tidak tau aku? wow. apa kau seorang introvert?" "aku Jung eunji. Murid yang populer dan sibuk belajar. apa kau tidak tau itu?" "aku tau. Baiklah aku maklum jika memang kau tidak tau aku. Mari ku perkenalkan.."...