Part 1 - Sekolah baru

95 11 0
                                    

Happy Reading guys

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading guys....

cerahnya matahari dipagi hari ini dapat membangunkan remaja cantik keluarga bramantio dari tidur cantiknya. dengan sangat perlahan aisyah atau yang sering di panggil caca oleh keluarganya membuka matanya karena sangat terganggu dengan sinar matahari yang memasuki kamarnya serta elusan lembut di pipi kirinya yang sudah lama tidak dirasakan.

" sayang, bangun yuk. caca nggak sekolah udah siang loh sayang " ucap mami caca

"ehm...... bentar lagi mi, caca masih ngantuk " jawab caca masih dengan mata terpejam sambil mengeratkan selimut ke tubuhnya.

" ya udah, 5 menit ya . mami nggak mau tau. 5 menit lagi caca nggak bangun mami suruh kakak banguni caca." ucap mami. caca menjawab ucapan maminya hanya dengan deheman saja.

Diruangan makan sudah berkumpul papi, serta kakak caca untuk melakukan saarpan pagi karena bagi keluarga bramantio moment yang sangat berharga itu adalah saat dimana kita berkumpul dipagi hari sebelum melakukan kegiatan kita dan berkumpul kembali lagi saat kita mau memasuki dunia mimpi.

"caca mana mi ? kok belum turun juga, ini kan hari pertama dia sekolah mi." ucap azka

"tadi udah mami banguni, tapi cacanya masih ngantuk banget katanya yaudah deh mami kasih waktu 5 menit lagi" jawab mami dengan senyuman yang bisa membuat siapa saja terkesima sengannya.

"aduh mi..... ini udah jam berapa ? ntar kakak telat mi. kakak kan ketua osis penanggung jawab OSPEK di sekolahan kakak ya walaupun sebenarnya tuh sekolah emang milik keluarga kita. ntr jugak uncle ray marah-marah nggak jelas sama kaka" jawab azka yang di akhiri dengan gerutunya

"ya ampun kakak. nggak boleh ngomel pagi-pagi ntar rezeki kamu seret loh sayang " ucap mami

"pantesan nggak dapet-dapet cewek. kamunya aja tiada ngomel di pagi hari " cibir papi

"papi nggak usah ikut nimbrung ya pi. azka belum punya pacar karna azka belum nemuin yang pas aja buat azka. udah ah males ngeladeni papi, lebih baik azka banguni caca." ucap azka.

"jangan sampai caca marah-marah ya sama kamu. kalau kamu buat caca marah papi potong uang jajan kamu " ancam papi

"nggak takut. azka jugak bisa kok jajan tanpa uang dari papi " ledek azak. aska pergi begitu saja ke kamar adik tersayang nya tanpa menghiraukan gerutu sang papi

"itu tuh anak kamu. nyelonong aja. awas aja dia sampai buat princes papi cemberut. aku golok dia" istrinya pun terkekeh dengan ucapan suaminya. karna dia tau suaminya sangat menyayangi anak-anaknya dan dia tidak akan menggolok putra kedua mereka hanya karna membuat princess mereka ngambek. istrinya sangat bangga terhadap suaminya yang sekarag ada dihadapannya walaupun suaminya bersikap dingin di hadapan klien-kliennya tapi dia sangan hangat dan sangat melindungi keluarga mereka.

"anak kamu juga mas. udah deh nggak usah berlebihan gitu. azka cuma banguni princes kamu aja kan nggak di terkam juga. lebay deh" sahut istrinya

"ya ampun sayang, jangan cemburu gitu dong. caca emang princes aku tapi kamu queen aku sayang.." ucap suaminya diakhiri dengan kecupan singkat di bibir manis istrinya.

My Life (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang