" Menangis adalah cara satu-satunya untuk seorang wanita menunjukkan bahwa dia lelah, lelah akan rasa sakit yang masih dirasakan dihatinya"
~ caca ~
Just Remember Again.....
Author kagak bosen mengingatkan Play lagu di atas untuk mendukung kamu membaca part ini
Happy reading guys !!!
" ARKA PANGGIL JAMES SEKARANG !!!" ucap sang daddy kepada arka dengan suara yanng keras dan ruangan itu penuh dnegan tangisan sang mommy dan syifa sedangkan azka sudah memandang caca dengan pandangan kosong dan tangan terkepal kuat.
" nggak akan kakak biarkan mereka menyakiti kamu lagi ca, cukup dulu kakak membiarkan mereka menyakiti kamu. Bahkan nyawa mereka bisa kaka berikan kepadamu "ucap azka penuh tekat dan dendam dalam hati saat melihat sang adik pingsan akibat teriakan dan tangis yang histeris.
Arka yang dilanda kepanikan segera memanggil dokter james diruangan direktur yang tidak terlalu jauh dari kamar inap caca. Mereka yang melihat kejadian itu menatap caca dengan sedih dicampur kepanikan dan tak lama kemudian dokter james memasuki kamar inap caca dengan disusul oleh arka. Dokter james pun menghembuskan napasnya dengan lirih saat setelah dia memeriksa keadaan caca. Ini diluar kendalinya jika keadaan caca sangat memprihatinkan terutama keadaan psikis caca yang kemungkinan akan kembali depresi seperti dulu. Dokter james sangat tahu perjuangan caca untuk melewati masa sulit itu dan dukungan keluarga yang saat itu menjadi obat terbaik untuk kesembuhan caca. Secara fisik caca memang tidak merasakan sakit tapi secara batin dan psikis caca merasakan sakit yang luar biasa. Ini yang dulunya sangat ditakuti dokter james saat caca dihampiri oleh orang masa lalu yang membawa sejuta kenangan pahit dimana kenangan itu bisa membuat dia tidak bisa menjaga kestabilan psikis dia.
"tuan...."panggil dokter james saat setelah memeriksa keadaan caca. Daddy yang dipanggil oleh dokter james pun hanya menatapnya dengan pandangan tajam yang tersirat kekhawatiran dan jangan lupakan orang-orang yang saat ini di dalam ruangan ikut memandang dokter jame dengan pikiran yang sudah berkecambuk karena kecemasan dan panik yang luar biasa. Dokter james melihat satu persatu anggota keluarga bramantio dengan pandangan sedih kemudian kembali memandang kepala keluarga bramantio dengan gelengan kepala. Dan gelengan itu menunjukkan bahwa keadaan caca sangat buruk dan dokter james menghampiri dadddy yang masih menatapnya dengan tatapan kosong setelah mendapatkan gelengan dari dokter james. Sedangkan mommy dan syifa sudah menangis dipelukan arka dan azka. arka yang juga melihat respon dokter james hanya menatap caca dengan sedih dan air mata sudah mengalir di pipi arka sedangkan azka hanya menanap lurus kearah caca dengan pandangan kosong serta memeluk syifa yang sedang menangis dalam pelukannya. Dokter james menepuk bahu daddy dengan isyarat menguatkan karena keadaan putri nya yang sangat menkhawatirkan.
" ja-james.. putri..... putriku james...." ucap lirih daddy kepada dokter james dengan pandangan hancur. Dokter james yang melihat kerapuhan seorang hermansyah pun sedih dan langsung memeluknya yang sudah dianggap anaknya dari dulu. Dokter james sangat tahu gimana perjuangan daddy untuk mendapatkan putri mereka dan membawa putri mereka kedalam keluarga bramantio dokter james lah saksi bisu kejadian itu.
"her.... kamu harus kuat... anak kamu.. putri kamu... cucuku... dia butuh dukungan kita. Ingat dia permata kita. Ada aku yang bisa jadi tempat kamu bersandar her. Kamu anak aku..." ucap lirih dokter james yang sudah memeluk sang daddy dengan elusan dipunggung daddy untuk menenangkan diri daddy.
"pi... hiks... caca... putri ku pi...." lirih hermansyah (daddy caca) dalam pelukan dokter james dengan tangisan yang sudah ditahan dari tadi. Dokter james yang mendengarkan ucapan hermansyah sangat mengerti kesedihan itu. Setelah kejadian itu hermansyah memanggil dokter jame dengan panggilan papi berarti itu menandakan hermansyah sangat terpukul. Hanya pelukan hangat dan elusan lembut di punggung herman yang dibutuhkan saat ini oleh dokter james. Azka yang mendengan ucapan lirih sang daddy dan tangisan sang daddy, ia menoleh kearah mereka dan melihat keadaan daddynya yang sangat hancur. Ini kedua kalinya azka melihat hancurya hati sang daddy setelah kejadian dulu. Dan itu slalu menyangkut caca permata mereka, berlian keluarga brmantio. Azka akui semenjak kedatangan caca dikeluarga bramantio sangat membawa warna hidup yang indah bagi mereka dan itu bukan hanya keluarga azka tapi keluarga besar bramantio merasakan keindahan warna yang diberikan seoranng gadis yang saat ini terbaring lemah di tempat tidur rumah sakit lengkap dengan baju pasien dan selang infus yang menusuk kulit haus tangan adiknya. Sungguh saat ini azka rasanya ingin berteriak dan marah kepada tuhan kenapa adiknya slalu merasakan sakit dan bahagia hanya sebentar tapi azka mengingat kembali ucapan caca yang slalu diberikan kepada azka saat azka merasa sedih atau merasa tidak adil terhadap takdir yang diberi tuhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Life (HIATUS)
Novela JuvenilKehidupan yang dijalani aisyah permata bramantio tidak semulus yang difikirkan semua orang. Cinta, kasih sayang bahkan nama yang disandang dia saat ini merupakan imbalan yang dia dapatkan dari Yang Maha Kuasa agar dia dapat melaksakan kehidupan baru...