{Fantasy~Romance} Kehidupan yang sangat bahagia lenyap seketika. Gadis yg dulu sering tertawa sekarang menjadi tangisan. Kedua negara sihir besar berperang tidak berhenti henti. Rilya Aberden adalah seorang gadis berdarah campuran yg tinggal di sebu...
" Blauw!!..... sedang apa kau disini,ayo cepat pergi jangan ke pantai dengan emosi mu!!" Rilya berteriak dengan nada sedikit sedih.
Mata Blauw mengeluarkan cahaya itu lagi, entah apa yang ada dalam pikiran nya ia selalu menyalahkan dirinya atas apa yang terjadi dan itu menimbulkan emosi yang meluap luap dan kesedihan.
" Kenapa kau disini pergi lahh dasar PENGHANCUR!! Hahahaha....." Blauw berbicara seolah ia sedang kesurupan.
" A....apa aku penghancur? Blauw sadarlah ku muhon....hiks.....hiks....hiks...." Rilya menganggap Blauw seperti keluarga nya,jadi juga Rilya sedih saat Blauw sedang merasa sedih. Emosi, penyesalan,penghianatan Rilya bisa merasakan itu dari hati Blauw.
" Apa kau tidak tahu, bagaimana keluarga mu menghancurkan keluarga ku? Hahaha kasian sekali kau Rilya, memang pantas kau tidak tau kau itu ANAK BUANGAN!! Dasar tak tau malu kau." Blauw terus membingungkan Rilya terhadap kata katanya.
" Hikss...hikss...hikss...apa maksud semua itu Blauw aku tidak mengerti tolong jelaskan semuanya." Rilya terus menangis karena kata kata yang di ucapkan Blauw.
" Baiklah jika kau ingin tau semuanya!" Blauw mengangkat tangannya dan menaruh tangan nya di kening kepala Rilya.
Seketika keluarlah cahaya yang menyilaukan mata dan membuat Blauw tidak sadarkan diri. Setelah itu Rilya merasa dirinya berada di dimensi lain. Tiba tiba Rilya melihat sosok wanita di atas perahu sambil memegang pedang. Wanita itu berada di atas sungai .
Wanita berambut cokelat. Memakai mahkota layaknya seorang Ratu. Namun, wajah nya sangat datar entah apa itu Rilya sangat kebingungan terhadap nya. Wanita itu menghilang seketika dan Rilya melihat seorang gadis belia yang sangat terpuruk. Rambutnya terurai panjang, bentuk tubuhnya seperti familiar di mata Rilya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hanya Gambaran semata
{ Sang Ratu Arami }
Tiba tiba datang seorang pria yang mendekati nya dan membuat gadis itu berhenti menangis. Di sekeliling tempat gadis itu sangat berantakan,ada sebuah mahkota dan kalung di pegangnya semua pakaian gadis itu putih. Gaun yang di pakai putih, rambut yang bercahaya di padu dengan sedikit warna ungu membuat nya nampak cukup anggun. Tetapi gadis itu terlalu sedih sehingga ia merasa stress dengan keadaannya.
Seketika yang di lihat Rilya saat itu gelap gulita. Sebuah cahaya yang mendekat perlahan dan, Whushhh...........
" Rilya!! Sadarlah!! " Teriakan Sam membangunkan ku seketika.
" Apa yang terjadi? Hah!! Kenapa Blauw pingsan dan mengapa ada Verlic disini, akhhh....kenapa aku lupa kejadian sebelum mimpi itu!" Rilya.
" Biar aku saja yang membawa Blauw ke Rs.STERKTE, dan kau Sam jaga Rilya dengan baik" Verlic menggendong Blauw dan membawanya ke Rumah Sakit.
Setelah Blauw di bawa ke rumah sakit. Rilya merasa pusing dan ia pun pingsan, Untung saja Sam menangkap Rilya. Sam mengendong Rilya dan membawanya ke Asrama karena tempat yang paling dekat dari sana asrama.
Pak Varluc pun bergegas datang setelah Sam berteriak minta tolong dari gerbang pintu Asrama. Di dalam asrama sangat sepi sekali karena semuanya sedang berada di Academy.
" Apa yang terjadi padanya Sam?" Pak Varluc berbicara dengan cemas.
" Dia baru saja pingsan." Sam.
Beberapa lama kemudian Rilya sadar kan diri. Ia begitu terkejut sekali kenapa ia bisa berada di dalam asrama.
" Pak Varluc saya ingin bicara dengan bapak sebentar saja." Rilya.
" Baiklah nona, apa yang nona mau kata kan?" Pak Varluc.
" Apa bapak kenal orang yang ciri-cirinya wanita, memakai mahkota, membawa pedang, dan berambut cokelat. Apa wanita itu ada hubungannya dengan ku?." Rilya bertanya tentang kejadian itu.
" Hahh!! Kenapa nona tau tentang...." Pak Varluc.
" Tentang siapa pak?" Rilya sangat penasaran dengan jawaban pak Varluc tetapi pak Varluc tak memberi tahukan siapa wanita itu.
" Nona akan tau semua itu pada saatnya nanti, kotak itu akan menjawab semuanya" Pak Varluc.
" Kotak? Hah!!! Jangan jangan kotak peninggalan ayah ibuku! Dimana kotaknya aku lupa di mana terakhir aku melihatnya setelah kejadian Blauw saat pertama aku masuk Asrama" Rilya baru menyadari bahwa kotaknya tidak ada selama beberapa hari terakhir.
" Kotaknya aman bersama ku nona jangan khawatirkan itu. Saat nona membukanya, nona akan di beri penjelasan olehnya" Pak Varluc.
" Maksud pak Varluc apa? " Rilya kebingungan apa yang di maksud dari kata kata pak Varluc.
" Aku akan menceritakan ratu kerajaan Arami untuk mu nona." Pak Varluc
" Apa hubungan wanita itu dengan ku" ( Rilya bertanya pada dirinya sendiri, dalam hati)
( Penjelasan ) " Dulu dia adalah ratu kerajaan Arami yang paling kuat akan kekuatan, kesabaran, dan juga kecantikan. Rakyat nya sangat mengaguminya, hingga kejadian itu bermula dimana sang ratu hamil tanpa menikah sah, bagi rakyat Arami anak yang di kandung oleh ratunya itu adalah petaka bagi kerajaan Arami. Sang ratu akhirnya melarikan diri bersama bayi yang di kandung nya. Sang ratu bersembunyi di sebuah gubuk di tengah hutan, setelah bayi itu lahir ratu pun meninggalkannya di sebuah rumah di desa Netral tetapi ratu meninggalkan sebuah kotak yang berisi tentang identitas bayi itu dan juga ada benda pusaka yang sangat suci di dalamnya. Setelah meninggalkan bayi itu di desa Netral ada kabar beredar bahwa sang ratu sudah tewas. Kerajaan Arami sementara di pimpin oleh kepercayaan sang ratu. Ada kabar beredar bahwa ayah dari anak sang ratu adalah sang raja Falionia namun kabar itu belum di pastikan benar atau tidaknya, saya hanya tau segitu tentang ratu Arami." Pak Varluc menjelaskan kepada Rilya tentang ratu Arami.
" Anak? Kotak ? Sang ratu ? Apa semua yang di ceritakan Paman ada hubungannya dengan ku?" Rilya.
" Mungkin saja!"
.....................
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Hallo allemaal
~ Manteman author udh update lagi tolong berikan vote and Vomment ya ~ ~ Bagi kalian yang mempunyai saran atau kritik silahkan comment ~ ~ Salam tampan dari Sam ~
