Chapter 32 : Pregnant

2.4K 72 0
                                    

"Hey, Are you finished? What do you make, dear? What can I do for you? Hm?" Ia memelukku dari belakang, mencium pipiku lalu memposisikan kepalanya dipundakku, Yeah Harry typical.

"Just a second, honey. I made you pancakes with chocolate sauce,you like? Please help me to prepare the drink" kataku meletakkan pancake ini di 2 piring

"Bagaimana kalau orange jus?"

"Boleh, ambil di kulkas lalu taruh di meja makan ya Hazz"

"Okay, sweetheart" dia membuka kulkas lalu menuangkan orange jus di 2 gelas berukuran sedang lalu membawanya ke meja makan

Setelah aku dan Harry memakan sarapan kami, kami memutuskan untuk menonton tv sebentar karena kami bangun terlalu pagi, ini saja masih jam 06.15am

"Hazz, kau berang-- Huekk" aku merasakan mual di perut dan langsung berlari ke kamar mandi

"Kau kenapa Rose?"

"Aku tidak tau, Huekk.. Huekk" aku memuntahkan seluruh sarapan tadi

"Lebih baik kau pergi, kau akan jijik melihat inii-- Huekk" aku kembali muntah

"No no no! In sickness and in health, remember?" Dia mengingatkanku janji suci kami. Harry memijat tengkukku dan memberi minyak angin ditengkukku

Aku berjalan ke kamar dan Harry masih memijat tengkukku, Dia memang suami yang sangat perhatian sekali, I LOVE HIM!♥

"Kamu kenapa sayang? Tak biasanya kamu begini?" Tumben Harry memanggilnya pakai aku-kamu

"Aku tidak-apa apa, mungkin aku sakit"

"Hey, jangan jangan kamu..."

"Apa?" Aku masih merasakan pusing dan mual

"Hamil! Itu bisa jadi sayang"

"Benarkah itu? Ah, aku akan sangat senang kalau aku hamil. Tolong ambilkan test-pack di situ" aku menunjuk laci di meja dekat tempat tidur

Harry POV

Rose.. Aku harap kau hamil, aku ingin sekali menjadi seorang 'Ayah'

Aku terus menunggu Rose keluar dari kamar mandi, aku berjalan mondar-mandir didepan kamar mandi karena aku sangat cemas jika nanti Rose tidak hamil

"Bagaimana? Kau hamil?" Aku langsung menemui Rose, Rose tetap saja diam

"Bagaimana?" Aku bertanya sekali lagi

"Aku.."

"Kenapa? Kau tak hamil?"

"Akuu.."

"Rose, cepat katakan aku sudah tidak sabar"

"I'M PREGNANT! YOU WILL BECOME A DADDY!"

"Seriously? Benarkah itu Rose? Ahh, aku sangat mencintaimu dan mencintai anak kita" aku menggendongnya dan memutar-mutarkan dia diangkasa

"Hazz, turunkan aku aku merasa mual"

"Ya ya, maafkan aku sayang" aku mencium pipiku

Aku mengambil coatku dan milik Rose tak lupa beanie lalu aku menarik tangan Rose

"Mau kemana kita?" Tanya Rose

"Ke dokter, cepatlah"

"Sabarlah Hazz"

--------------------------------

-Back to Rose POV-

"Bagaimana dok, bagaimana kandungannya saya?"

Happily // Harry Styles - Louis TomlinsonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang